Bank Rakyat Indonesia (BRI) mulanya didirikan di Purwokerto, Jawa Tengah pada 16 Desember 1895 yang dijadikan sebagai tanggal lahirnya Bank BRI. Saat ini Bank BRI sudah menginjak usia 122 tahun. Diantara perjalanan 122 tahun itu, saya ada bersama Bank BRI selama 31 tahun.
Mulanya saya  kenal Bank BRI ketika masih berkerja sebagai pegawai honor di Pemkab Bangka. Saya ke Bank BRI untuk menjalankan tugas karena Pemkab Bangka waktu itu bekerjasama dengan Bank BRI dalam pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).Â
Saya bertugas sebagai juru pungut pajak waktu itu di UPTD Dispenda kecamatan Sungailiat pada tahun 1986, rutin ditugas mengecek kohir PBB wajib pajak.
![Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/01/10/sungai-liat-20171220-00892-5a561cc6bde57531f05ecdc2.jpg?t=o&v=770)
![Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/01/10/sungai-liat-20171220-00884-5a561d32bde575326c1402f2.jpg?t=o&v=770)
Simpedes yang semula saya kira hanya untuk orang desa, sekarang banyak manfaatnya. Nasabahnya juga orang kota. Simpedes juga dapat melalui ATM, m-banking dan sms banking membuat saya dapat bertransaksi apa saja dari belanja online hingga membayar BPJS.Â
Sempat gaji saya ketika masih bekerja di lembaga penyiaran juga dibayar melalui Bank BRI. Begitu pula pengalaman mengambil kredit di Bank BRI sudah dirasakan, tidak terlalu sulit dan mudah pencairnya.
![Satpam Bank BRI juga memberikan bantuan pelayaan kepada nasabah (Dokumentasi Pribadi)](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/01/10/sungai-liat-20171220-00889-5a561e3016835f41fe01dc72.jpg?t=o&v=770)
![Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/01/10/sungai-liat-20171220-00886-5a561ead5e13732e9b7f21f2.jpg?t=o&v=770)
![Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/01/10/sungai-liat-20171220-00890-5a561ee9dd0fa840f22a1832.jpg?t=o&v=770)
Memasuki Bank BRI unit Sungailiat siang itu dipintu masuk sudah disambut Satpam dengan ramah dan senyum, cerminan dari slogan  Bank BRI  "Melayani dengan setulus hati". Senyum Satpam benar - benar setulus hati. Satpam langsung mengarahkan saya ke arah mesin untuk mengambil nomor antri sesuai dengan yang saya inginkan.Â
Saya pilih dua pelayanan yakni menabung dan pelayanan pelanggan karena saya harus mengganti kartu ATM yang rusak. Lagi - lagi pelayanan yang saya dapatkan dengan cepat. Ramah dan cepat dalam pelayanan mungkin ini yang dapat membuat saya betah bertahan hingga 31 tahun sebagai nasabah Bank BRI.
![Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/01/10/sungai-liat-20171220-00893-5a561f61f133444cc8361b32.jpg?t=o&v=770)
Selain itu ada pula Kredit Usaha Rakyat ( KUR ), untuk calon debitur adalah individu yang melakukan usaha produktif yang layak. Banyak lagi produk Bank BRI yang pro rakyat. Terutama rakyat kecil yang kesulitan mendapatkan permodalan.
Perkembangan Bank BRI di daerah saya di kabupaten Bangka pelayanan sudah sangat dirasakan masyarakat hingga ke plosok desa. Di ibu kota kecamatan sudah ada ATM yang setiap saat bila kita membutuhkan dapat dipergunakan, jadi tidak perlu khawatir bila ingin mendapatkan pelayanan perbankan dapat dilakukan melalui Bank BRI.Â
Disamping itu beberapa pelayanan lainnya. Pelayanan ATM hingga ke kecamatan - kecamatan di daerah saya dari banyaknya perbankan, hanya Bank BRI yang baru melakukan. Banyak lagi pelayanan lainnya yang diberikan Bank BRI seiring dengan perkembangannya hinggga saat ini sudah menginjak usia ke 122 tahun.
![Pelayanan Bank BRI hingga di kecamatan di Bangka salah satunya ini di Riau Silip (Dokumentasi Pribadi)](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/01/10/img-20180109-122144-1-5a56352fcaf7db59d35e3572.jpg?t=o&v=770)
Selamat ulang tahun Bank BRI ke 122, teruslah melayani dengan setulus hati.
Salam dari pulau Bangka.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI