Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Langkah Malam

10 Desember 2017   18:54 Diperbarui: 10 Desember 2017   19:09 543
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak akan ada halangan karena malam telah kehabisan rintangan. Setelah disapu bersih kekuatan angin malam yang sempat menusuk rusuk hinga kesakitan. Langkah malam tetap berjalan karena ini sesuai perjanjian. Jangan menggangu malam dengan kenakalan beri kesempatan untuk kali ini tebar kebaikan.

Tak selamanya langkah malam selalu mengarah kepada hingar - bingar yang yang memecahkan gendang telinga. Langkah malam dalam bentangan duduk bersila sambil membikin rencana untuk mendapatkan keberkahan niat mulia. Duduk melipat kaki lebih tenang ketibang berdiri tegak berjingkrak - jingkrak bisa membuat lupa. Malam kali ini jauh dari gangguan keserakahan yang tak berguna. Langkah malam sia - sia bila bisik hati tak sesuai kata.

Sungailiat, 10/12/2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun