Saya Berani Katakan
Saya berani katakan
Anda pemimpin tidak adil
Anda pemimpin pemicu konflik
Anda hanya bicara saja
Tapi tidak sesuai perbuatan
Saya berani katakan
Anda selalu menceritakan surga
Anda selalu menceritakan neraka
Anda mengajak bersedekah
Tapi tidak ikhlas, inginya dilihat
Saya berani katakan
Anda sering bicara kematian
Anda sering bicara kesehatan
Anda sering menghitung - hitung pahala
Anda sering menghitung - hitung dosa
Karena anda pernah hampir mati
Saya berani katakan
Anda pernah bilang suka puisi
Tapi tidak mendukung hidupnya berpuisi
Saya berani katakan
Mempercayai anda berarti menghidupi kezoliman
Saya berani katakan
Karena saya rasakan
Sungailiat, 23/10/2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H