Tokoh-tokoh di sebelah kanan ini melambangkan kebaikan, kejujuran dan kesucian.Â
Mereka yang ada di kelompok kanan umumnya raut mukanya hitam (damai), putih atau kuning emas.
Sedangkan kelompok simpingan yang sebelah kiri terdiri dari tokoh-tokoh yang berwatak jahat seperti para raksasa, raja-raja yang angkara murka, seperti Dasamuka, Kangsa, Bomanarakasura, juga para satriya kurawa yang tidak ikut dimainkan.Â
Para tokoh kiri ini umumnya wayang-wayang yang raut mukanya merah sebagai simbol suka kemarahan.
Simpingan wayang baik yang di kanan maupun kiri ditata sedemikian rupa agar nampak indah dan rapi.Â
Dasar tempatnya utamanya adalah tinggi badan, mereka yang berukuran tinggi dipasang di ujung kelir berjauhan dengan ki dalang.Â
Ditata rapi agar nampak "ribig" bahu atau pundaknya membentuk garis lurus.Â
Berturut-turut sampai yang agak pendek dan kecil lebih mendekat ke tengah.
Di samping itu juga bentuk mahkota, yang berkepala menjulang atau joglo kumpul dengan temannya. Kelompok yang bentuk mukanya sama juga sesama temannya.
Demikian semoga bermanfaat.***