Mohon tunggu...
Rusmantara Jogja
Rusmantara Jogja Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja

Belajar bekerja berteman bermedia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Wujudkan Kepedulian, MTs Negeri 1 Bantul Jenguk Warga Madrasah yang Sakit

21 November 2024   14:42 Diperbarui: 21 November 2024   17:12 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Guru dan Pegawai MTsN 1 Bantul di Rumah Anuk Kuswanti (sumber: dokumentasi pribadi)

Bantul (MTsN 1 Bantul) -- Sebagai wujud kepedulian sekaligus empati kepada warga madrasah, beberapa guru dan pegawai MTs Negeri 1 Bantul menjenguk Ainun, putri Anuk Kuswanti, Kepala Perpustakaan MTsN 1 Bantul. Beberapa guru dan karyawan yang mewakili madrasah memanfaatkan waktu istirahat siang seusai salat zuhur untuk menjenguk Ainun di kediamannya, Warungpring, Mulyodadi Bambanglipuro, Bantul Senin (18/11/24). Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Kepala Bagian (Wakabid) Humas MTs Negeri 1 Bantul, Akhmad Syaifuddin.

Sesampai di tempat tujuan rombongan dari madrasah beramah tamah. Kemudian Akhmad Syaifuddin memimpin doa dan menyampaikan kalimat-kalimat yang membesarkan hati keluarga Anuk Kuswanti.

Erna Rahayu, Nurhadi dan Anuk Kuswanti (sumber: dokumentasi pribadi)
Erna Rahayu, Nurhadi dan Anuk Kuswanti (sumber: dokumentasi pribadi)

"Sakit adalah bentuk kasih sayang Allah pada hambaNya. Oleh sebab itu kita harus menerimanya dengan ikhlas, sabar, dan semangat untuk sembuh. Kalau hal tersebut dilakukan, insha Allah akan diridhai dan mempercepat proses kesembuhan. Disamping itu putrinya juga masih kecil sehingga proses penyembuhannya akan lebih cepat dibandingkan orang dewasa. Semoga tetap sabar menerimanya. Semoga Alloh segera menyembuhkan Ainun. Kesembuhan yang tidak menyisakan rasa sakit lagi" kata Wakabid Humas tersebut, yang kemudian diaminkan oleh rombongan.

Sementara itu suami Anuk Kuswanti, Nurhadi yang menerima rombongan dari MTs Negeri 1 Bantul mengucapkan terimakasih yang tak terhingga atas pehatian dan doa yang diberikan kepada keluarganya. Dia tidak menyangka akan kedatangan tamu perwakilan dari madrasah. Nurhadi juga memintakan maaf kepada rombongan apabila dalam menyambut dan menyediakan tempat kurang berkenan di hati. Dengan ramah keluarga tersebut mengantarkan para tamu pulang sambil tak henti-hentinya mengucapkan terimakasih. (nrr)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun