Hampir tiga Minggu intan dan Ader tidak berkomunikasih karena keduanya,masing egois dan merasakan benar dan tidak ingat dengan janji pertama bersama.
Intan sudah selesai sidang dan tidak mau memberikan Khabar sedang Ader pun sedang sibuk-sibuknya membuat skripsinya.
Ader laki-laki yang sukanya banyak karena Ader itu suka bercanda dengan gadis- gadis yang seumur dengan dia.
Ader pun insang dengan gadis bernama mamah,asal-usulnya gadis yang pernah di rebutkan di daerah Rangkas Bitung oleh laki-laki yang disebut Jaro atau lurah.
Mamah tinggal bersama teman sekampungnya di Jakarta barat kosan  dan mereka kerja di kompeksi alias borongan atau kerja harian. Si mamah kosnya di kamar yang ukurannya 3 x 3 dan lantai dua serta posisinya, kosannya ada jendela yang bisa melihat lapangan bola tempat anak-  anak main bola ya ukuran setengan lapang bola standar.
Ader tepatnya lagi makan baso si kumis hampir selesai maka,melihat sosok gadis mungil arah ke tukang baso,pas dengan simamah akan beli baso serta memesanya  dua mangko dan gadis tersebut mendekati ader tentu simamah dan ader pun melihat serta tatap muka,wow pikir ader ini orang baru yah mis,kata ader ke tukang baso?
Tanpa di duga simamah," yah saya baru tiga hari kosan Bu haji, Isah yang jendelanya  dekat lapangan bola itu kak.oh gitu dan duduklah masa bicara berdiri kata ader,si mamah pun duduk dan ader menyodorkan tangan kanan dan akhir si mamah pun berjabatan tangan Dan berkenalan.
simamah bergegas membawa mangkok basok dan bang kumis nanti yah uangnya dan akhir nya ader menawarkan jasa ,yah biarkan mah saya yang bayar kata ader.si mamahpun iya makasih kak ," simamah bilang dalam hatinya nih ,laki -laki baik banget baru kenal sudah membayar makan bakso.
Ader pun boleh saya ikut main kekosan Bu haji Isah! " Yah boleh kak.ok saya ikut dan ingin tahu bahwa yang satu Mako baso itu siapa atau laki- laki atau cewe temannya si mamah, yang ada di pikiran Ader.
"Iya ini tempatnya kak ,oh iya ini bisa nonton bola yah ,aku kan sering main boladi bawah ini, mah "kata ader.yah aku pernah liat si kakak main yang Minggu kemaren yah " yah betul ader jawabnya sambil melihat bocah-bocah lagi main bola.
Ternyata baso yang di pesan tadi buat temannya perempuannya,si Ani yang di kenalkan oleh mamah ke ader.yah aku Ani satu kampung dengan simamah,ader pun sambil minum air putih.yah ader bertanya sama mamah,mang kamu kerja di mana?Â
yah dekat gang makmur ,oh dekat dong ,iya mamah ? Yah iseng kak karena aku tidak ada siapa - siapa di Jakarta ini.Ader pun langsung kan ada saya,sambil menatap ke wajah mamah yang mungil dan terpesona di buatnya.Begitu juga si mamah tak sangka melihat waja ader berbarenga melihat sosok yang laki-laki yang baru,iya kenal dan baik,pikir si mamah yang ada di hatinya.
Akirnya sudah tak terasa jam menunjukan jam waktu sholat dhuhur ader pun pamit dan sambil berkata yah, mamah sampai jumpa sore dan menonton aku main bolah di bawah ini, yah mama ? Mamah pun menjawab ok dan saya akan menonton permainan kakak yang pakai kaos no 16!kan,yah jawab ader,serta di salam hatinya ader ko ,ini si mamah diam -diam suka melihat saya juga kata ader dan diapun turun ke bawah untuk pamitan.
ujung harapan Bekasi, Ahad 27/11/2023
Rusmana ST MM MSi
Bersambung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H