Mohon tunggu...
Rusmana St
Rusmana St Mohon Tunggu... Guru - Proposional / guru
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Bapak rusmana

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cinta yang Suci Terbawa Mimpi

10 November 2022   20:39 Diperbarui: 11 November 2022   16:44 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ader pun pamit untuk pulang, intan hanya menghantarkan kedepan pintu rumahnya.

Ader pun jalan untuk pulang kerumah dan intan masuk ke rumahnya dan masuk kamar untuk mempersiapkan besok ingin pergi ke Jakarta untuk memulai belajar di campusnya.

Ader pun sesampai rumah tentu dia pun langsung ke tempat tidur untuk beristirahat tidur. Ader dalam tidurnya dia bermimpi tentang intan,di dalam mimpinya,ader betul sedang berbincang -bincang dengan intan,membahasa tentang kuliah,di dalam mimpinya bahwa intan satu jurusan dengan ader.

Baca juga: Cinta yang Suci

Akan tetapi dalam kenyataan ader adalah kuliah di jurusan teknik mesin,sedangkan intan kuliah di IAIN  jurusan tarbiyah.dalam kenyataannya.

Ader pun terbangun dalam tidur serta dia melihat jam dinding yang terpasang di tembok yaitu jam 4,30 ader pun tidak langsung bangun,dia hanya sorot mata nya ke jendela dan  yang ada didalam pikiranya ader tadi iya bermimpi.

Ader bergegas untuk mandi dan melanjutkan sholat subuh serta dia bisa membuat kopi hitam dan nasi goreng yang sudah tersedia di buatkan oleh bibinya yaitu istri pak lurah suparja.

Baca juga: Cinta yang Kandas

Ader langsung membicarakan dengan sang bibi iya ,masalah malam dia bertemu dengan kedua orang tuanya intan.

Tentu bibinya kaget,dan berkata yang benar kamu ader, yah bi kata ader.

Sibibinya itu langsung berbicara kepada ader tentang ,dirinya intan dan dia adalah semua biaya di tanggung oleh pak lurah kata bibi Eti,ader pun terkaget mendengar tentang apa yang di bicarakan bibinya.sesekali ader bicara bagimana Bu kalau intan buat saya kata ader,si bibi pun terdiam dan berkata alah kamu kuliah saja belum selesai, kata bibi Eti.

Baca juga: Ya Malam Kelam

Ader pun langsung,bicara bi ,aku juga hari ini akan berangkat ke Jakarta dan nati kasih tau pak lurah yah,kata ader.

Ha ha kamu ini suka canda,ader kan kamu baru dua hari di sini,masa akan berangkat lagi ,bagimana dengan ,si Mila sambut bibi Eti 

Ader langsung bicara ,aku kan ke jakarta dengan intan,bi kata ader.maka bibi Eti pun tambah kaget, dalam pikiran bibi Eti ? anak serius atau bagimana? bibi Eti pun langsung bicara dengan pak lurah ,pak lurah pun langsung bicara ,mang kamu akan ke Jakarta tanya pak lurah, ader menjawab yah Pak ,aku akan ke Jakarta dengan intan kata ader,pak lurah dalam pikirannya pun,ko anak langsung akrab dengan keponakanya.

Ok ader kalau begitu,pesan pak lurah dan titip yah intan dan langsung kamu antarkan ke kosannya intan yah. Ader pun menjawab yah siap ader benar - benar semangat dan dia bergegas menuju luar rumah bibinya ,dan ader pun pamit akan menjemput intan untuk pergi ke Jakarta.

Ader langsung ke rumah intan dan sampai di rumah intan, dimana orang tuapun intan sudah siap untuk menyambut ke datangan ader yang akan berangkat dengan intan.

Intan pun pamit kepada kedua orang tuanya untuk kejakarta dengan ader.

Maka kedua remaja pun pergi dengan menaiki mobil umum yang waktu itu langsung menuju terminal serang dan dari terminal serang akan menuju ke kali deras naik mobil bis.

Sesampainya di kali deras ader dan intan naik kejuruan Ciputat,kebetulan kosannya intan tidak jauh dengan campus dan sesampainya di kos sekita jam 15.00.

Intan pun langsung mengambil kunci yang di titip di rumahnya ibu kos serta intan memperkenalkan ader ke ibu kosnya.

Assalamualaikum ,Bu Bu ,intan memanggil Bu kos,yah ibu kos pun datang dan ader di perkenalkan,

Sekian ,masih bersambung ?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun