Mohon tunggu...
Rusmana
Rusmana Mohon Tunggu... Guru - Guru

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Transmisi Manual Harus Sering Diperhatikan?

26 April 2023   11:32 Diperbarui: 26 April 2023   12:07 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mobil adalah saran yang paling banyak di gunakan baik oleh perorangan maupun oleh umum dan pribadi.

Tentu yang namanya umum di posisi kita akan baiknya jika berpergian naik mobil umum harus memperhatikan lajunya mobil yang kita tumpangi apabila waktu berhenti ambil penumpang maupun setelah macet kita perhatikan waktu mobil ingin  jalan tentu kita harus perhatikan si supir menggerakkan porneling batang tongkat gigi di gerakan apa yang terjadi apabila mobil bergerak lancar tidak bunyi kasar (Trolok ) berarti gigi atau transmisi lancar.

Begitu juga dengan kita sebagi pengemudi mobil itu sendiri berarti harus lebih tahu masalah ini ,apalagi kita atau yang jadi supirnya akan ada di kita yang akan merasakan hal ini.

contoh menambah dan mengurangi percepatan akan mengunakan gigi tentu menggerakkan tuas persneling atau tongkat harus di buat sesuai alur tidak kasar ini pun injakan koplingnya harus sesuai dengan tangan menggerakkan tongkat gigi ,yah arus satu paket atau senegi antara tangan kiri dan kaki menginjak kopling .yah ini tentu mobil manual yang tidak pakai gigi otomatis.

Itulah termasuk perawatan gigi  transmisi manual di samping jangan lupa oli transmisi di cek atau ikut aturan perawatan bengkel resmi atau atau buku perawatannya.

Apabila ada kendala di transmisi manual sebenarnya hampir jarang rusak kalau hal waktu pemindahan gigi senegi dengan injak kopling ,insalloh tidak ada kendala.

 Walau ada kendala di gigi transmisi biasa ada dari slif singkromis yang rusak atau retak karena terlalu keras atau karena oli yang betul-betul ,mungkin lama tidak di ganti atau di perhatikan olinya.

oli transmisi biasa lebih kental dari pada oli mesin ,tinggal tergantung SOP atau aturan perusahan mobil yang membuatnya.yah oli transmisi biasa pakai SAE 60  lebih kental dari mesin.

apabila ada hal yang aneh dan tidak bisa di atasi oleh kita tetap di anjurkan di bawa ke bengke sesuai dengan merk mobil atau bengkel standar mobil tersebut.

demikian lah semoga artikel ini bermanfaat dan bisa di gunakan terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun