Mohon tunggu...
Rusmana
Rusmana Mohon Tunggu... Guru - Guru

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pagi yang Sunyi

4 April 2023   06:05 Diperbarui: 4 April 2023   06:44 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pagi yang sunyi dan senyap tak ada suara.

Tetapi kita tetap semangat dan berpuasa 

Karena hanya satu bulan dari satu tahun.

Baca juga: Subuh yang Sunyi

Bulan yang penuh berkha untuk umat.

#

Bagai hatiku hari ini  hampa tanpa cinta.

Baca juga: Hari Ketigabelas

Cinta kandas di makan ke sombongan.

Walau itu semua telah terjadi di diri ini.

Bahwa hanya  cinta kepada Allah SWT.

#

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun