Mohon tunggu...
Ruslan Hakim
Ruslan Hakim Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Tantangan Adalah Motivasi Untuk Masa Depan

Selanjutnya

Tutup

Nature

Mencangkok Aja deh

19 Maret 2012   10:49 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:48 897
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mau nulis bingung apa yang mau ditulis, inget pesan Pak Oleh Solihin "tulislah hal mulai dari yang ada di sekitar kita" jadi ini aja deh. Nah, Sudah banyak kan diantara kita yang tahu bahkan mengerti tentang ilmu mencangkok. saya hanya akan mengulang kembali bagaimana cara mencangkok yang mungkin sudah terlupakan, jadi kita bisa mempraktekannya lagi sehingga kita bisa menjadi bagian dalam hal pelestarian alam. Dengan mencangkok kita tidak menunggu berpuluh-puluh tahun lamanya waktu untuk bisa memiliki pohon buah, menurut saya pengerjaannya cukup mudah dan hanya memerlukan sedikit waktu mari simak baik-baik. Sebelum kita memulai mencakok sediakan dahulu bahan bahannya,seperti sabuk kelapa, tali rapia, pisau dan tanah yang sudah digemburkan.

1. Mengupas

Sebelum kita melakukan pencangkokan maka yang harus kita lakukan adalah mengupas kulit batang pohon, perlu diketahuai pohon pohon yang dapat dicangkok yaitu pohon yang batangnya berkulit yang hanya bisa dicangkok. Pilih bagian batang yang bagus untuk dikupas kulitnya dengan panjang kurang lebih 5 cm. kemudian bersihkan lebih bagus setelah dikupas kulit batang tunggu satu sampai 3 hari bila tidak mau menunggu kita bisa langsung memprosesnya.

2. Menutup dengan tanah

Setelah batang yang tadi kita kupas selanjutnya batang yang telah dikupas kita tutup dengan tanah yang sudah kita siapkan. sebaiknya tanah yang kita pilih adalah tanah yang subur tidak keras agar akar dapat mudah tumbuh.

3. Membungkus

Setelah batang tadi sudah tertutup seluruhnya dengan tanah kemudian kita bungkus dengan menggunakan sabuk yang telah kita rapikan tadi. Kenapa pilih sabuk kelapa tidak menggunakan pelastik agar batang yang kita kupas tadi lebih banyak meresap oksigen. Kemudian ikat bagian atas, tengah dan bawah dengan mengunakan tali rapia tadi. Maka kita telah menyelesaikan proses pecangkokan. Selanjutnya kita tinggal menunggu batang yang kita kupas tadi berakar yang kurang lebih selama tiga bulan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun