Berbagai pertanyaan kritis dan isu hangat  dari para Santri Dayah SMP dan SMA Terpadu Ruhul Islam berlangsung di Pesantren Manahrul Irfan (MAHIR) Aceh Utara. Kompleks edukasi  modern milik Drs. Tgk H. Amri Ahmad (13/8). Kawasan  tersebut tak jauh dari perkantoran PT. Pertamina Hulu Energi (PT.PHE). Dahulu bernama  Mobil Oil selanjutnya  Exxon Mobil. Â
Diantara pertanyaan para santri  adalah tentang;  Kesempatan lapangan kerja  bagi santri; Masalah tilang lalu lintas;  Reaksi kita pada konflik di negara tetangga, Bea Siswa,  serta tata cara pidato/bicara di depan publik (public speaking).
Menjawab pertanyaan siswa tersebut Pembicara yang juga Penulis artikel ini - Kompasianer  (Ruslan Andy Chandra)  tetap memberikan rasa optimisma yang tinggi. "Santri adalah modal yang besar dunia akhirat. Bahkan Presiden Gus Dur bekas santri dan Wakil Presiden sekarang  dulunya adalah anak santri. Pemerintah sekarang juga telah meresmikan  Hari Santri Nasional.  Pada pertanyaan mengenai tilang. Dihimbau agar para santri mematuhi peratulan lalu lintas. Tidak terprovokasi hal-hal yang negatif.  Termasuk memiliki SIM. Hal tersebut juga jika terjadi musibah kecelakaan. Kita bisa klaim pada dan mendapat santunan PT. Jasa Raharja." Â
Selanjutnya masalah konflik di negara tetangga sebaik nya kita tidak memperkeruh keadaan. Tapi justru kita ikut mendinginkan suasana termasuk menulisnya di media sosial. Serahkan masalah tersebut kepada Pejabat luar negeri kita yang berwenang menanganinya. Tentang bea siswa saya menyampaikan , "kebetulan saya mendapatkannya dari Pemerintah Australia saat bekerja pada Indonesia-Australia, Bah Bolon Project di Sumatra Utara. Namun semua itu harus dilakukan dengan sungguh-sungguh bekerja dan loyalitas yang tinggi". Sedangkan belajar pidato dapat dimulai dengan bercermin. Cobalah berbicara di depan cermin. di depan keluarga, teman dan kelompok.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H