Goresan tinta yang kau titipkan tanpa salam
Mengakar kuat di dinding hatiku yang terdalam
Merajut sulur sulur cinta yang sempat terdiam
Mengisi lembaran kisahku disetiap malam
Kasihmu tiba lewat kata kata bisu
Menawan hati kecilku dikala pilu
Seonggok jiwa terpatri menahan rindu
Tersibak garis waktu yang kian berlalu
Ku termangu menghayati kata kata manis ini
Menyekat simpul ingatanku pada seorang diri
Yang menanti sekeping hati yang telah pergi
Kini engkau kembali sang puteri bestari
Walaupun cintamu hanya selembar surat
Tapi kau luruhkan tabir cintaku yang kuat
Menyelinap di suasana malam nan pekat
Meski tak mampu jumpai senyumu yang lekat
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!