Mohon tunggu...
Rushans Novaly
Rushans Novaly Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Relawan yang terus menata diri untuk lebih baik

Terus Belajar Memahami Kehidupan Sila berkunjung di @NovalyRushan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Get Up Stand Up: Ketika Drama dan Komedi Kawin [Review Film]

5 April 2016   19:58 Diperbarui: 5 April 2016   20:06 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Tampilan Get Up Stand Up sebuah film yang bergenre Drama Romantisme Komedi | Foto : Rushan"][/caption]Apa yang terjadi bila para komika berkumpul dalam  sebuah  film ? Yang terbayang pasti tontonan penuh kelucuan. Heboh . Itu yang terbayang oleh saya sebelum menonton sebuah film produksi perdana Kompas Gramedia (KG) ‘Get Up Stand Up’ (GUSU).

Namun bayangan saya meleset , walau tetap punya kelucuan yang asik, film besutan Teezar Syamsudin ini memiliki cerita yang cukup menghayutkan perasaan. Cerita film ini mengalir dengan balutan cerita seorang pria  (Babe Cabita) sebatang kara yang penuh masalah karena tidak mampu menata hidupnya sendiri.  Sementara seorang gadis bernama Fatiya( Acha Sinaga ) yang menjadi kekasih Babe Cabita selalu berharap Babe Cabita bisa berubah bersikap dewasa dan bertanggung jawab.

Film ini dibuka dengan sebuah adegan yang sangat menarik. Dibuka dengan tampilan sebuah studio radio yang nampak sangat merana, Babe Cabita datang dengan terburu buru setelah memarkir sepeda motor karena jadwal siarannya terlambat. Dengan gaya cueknya Babe Cabita langsung tancap gas membuka siaran dengan gayanya yang kocak. Adegan ini bertambah kocak karena gaya Babe Cabita yang terus saja asyik siaran padahal seorang penagih hutang dengan wajah ‘perang’  menunggunya di luar ruang siaran.

 Ini keberhasilan awal yang membuat penonton akan menunggu kelanjutan cerita berikutnya.  Diawal cerita , setting film berada di kota Medan dimana Babe Cabita dan Fatiya memulai kisahnya yang berakhir dengan perpisahan karena Babe Cabita berulang kali melanggar komitmen .  Komitmen terakhir , agar Babe Cabita mau ikut tes wawancara pekerjaan yang telah diusahakan Fatiya menjadi  sebuah adegan paling menyentuh perasaan ( Duh jadi baper nih...)

Fatiya akhirnya memutuskan menerima tawaran pekerjaan di Jakarta dan meninggalkan Babe Cabita di Medan.  Perpisahan ini membuat Babe Cabita menjadi frustasi. Walau akhirnya Babe Cabita mampu bangkit  dengan sebuah tekad untuk mencari Fatiya, Babe Cabita pun pergi menyusul ke Jakarta.

Uniknya, hanya untuk alasan agar masih bisa melihat Fatiya, Babe Cabita melamar menjadi pegawai restoran masakan Padang di dekat kantor tempat Fatiya bekerja.

Upaya Babe Cabita untuk meminta maaf nampaknya tak berhasil sama sekali. Fatiya yang sudah kecewa berat tak menggubris permintaan maaf. Fatiya tetap dingin sedingin salju dikutub selatan ( Ceila....uhuy...)

[caption caption="Produser dan Sutradara film Get Up Stand Up sedang memberikan sambutan sebelum Press Screening | Foto : Rushan"]

[/caption]Memulai Kisah Audisi Stand Up Comedy

Rangkaian  cerita film ini mulai menemui benang merahnya ketika Babe Cabita melihat tayangan Stand Up Comedy  diKompas TV. Sambil berandai andai upayanya bisa menarik simpati Fatiya ketika ikut audisi stand up comedy.

Disinilah dimulai pertemuan Babe Cabita dengan salah satu calon audisi yang berasal dari NTT, Abdur. Pertemuan ini menjadi sebuah persahabatan yang cukup dekat antara Babe Cabita dan Abdur. Nah, mulai dari scenes inilah para Komika yang berasal dari beberapa generasi SUCI di Kompas TV memulai aksinya.

Walau mampu mengocok perut karena ulah komika yang lucu tapi beberapa adegan terlihat berlebihan. Ketika Deni Suhendi yang berasal dari TNI menyamar dengan menjadi  pohon, atau tindakan Rahmet, Si-anak STM yang ‘panasan’ dengan membawa senjata gir .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun