Mohon tunggu...
Rushans Novaly
Rushans Novaly Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Relawan yang terus menata diri untuk lebih baik

Terus Belajar Memahami Kehidupan Sila berkunjung di @NovalyRushan

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Sudah Tepatkah Menggulirkan Asuransi Pertanian?

7 Maret 2016   04:40 Diperbarui: 7 Maret 2016   08:31 484
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lalu bagaimana tanggapan Petani ?

Penulis mencoba bertanya tentang asuransi pertanian ini langsung ke beberapa petani di sebagian wilayah kabupaten Tangerang. Hasilnya memang , asuransi pertanian belum tersosialisai hingga keseluruh petani. Sebagian petani memang pernah mendengar asuransi pertanian padi tapi seluk beluk secara detail tak mereka ketahui.

Prasyaratan lahan ber-irigasi teknis membuat banyak petani tak masuk hitungan untuk diikut sertakan program asuransi pertanian. Kebanyakan pertanian padi di wilayah barat kabupaten Tangerang yang meliputi kecamatan Solear, Cisoka, Tigaraksa hingga kecamatan Jambe tidak ada yang mengikuti asuransi pertanian. Sebagai informasi, lahan tadah hujan masih menjadi dominasi lahan pertanian di Indonesia.

Selain itu asuransi pertanian belum menjadi prioritas para petani dibawah. Entah, karena belum paham atau karena skeptis melihat prosedur yang harus dilalui begitu panjang. Atau bayangan asuransi yang sulit ketika klaim tapi menggebu gebu ketika menarik premi masih menjadi momok.

Waktu yang bergulir akan memberikan jawabannya. Pemerintah sudah dijalan yang benar dengan membuka kran perlindungan petani sesuai amanah UU . Hanya saja yang jadi pertanyaan , sudahkan seluruh perangkat pertanian dibawah menjalankan agar program asuransi pertanian bisa diterima para petani .

Jangan sampai program yang baik ini macet dan ditolak petani cuma gara gara pola komunikasi yang tidak berjalan dengan baik. Antara petugas dilapangan dengan pemangku kebijakan diatas. Atau contoh yang kurang baik didengar petani didaerah lainnya.

Petani memang pihak yang menentukan apakah mau menerima atau menolak program pemerintah. Ditangan petani sebenarnya program nasional pemerintah bisa berhasil atau gagal. Kuncinya , bisakah sinergi petani dan pemerintah menghasilkan kesejahteraan yang menaikkan standar hidup petani ? sebuah pertanyaan yang wajib dijawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun