Mohon tunggu...
Roesda Leikawa
Roesda Leikawa Mohon Tunggu... Editor - Citizen Journalism, Editor, Penikmat Musik Instrumen dan Pecinta Pantai

"Menulis adalah terapi hati dan pikiran, Kopi adalah vitamin untuk berimajinasi dan Pantai adalah lumbung inspirasi" -Roesda Leikawa-

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Melihat Kasus Stunting di Maluku, Konsultan Pemberdayaan Tidak Diam!

8 Oktober 2017   16:08 Diperbarui: 8 Oktober 2017   17:42 4919
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dwijo Darmono (Baju Biru), dan Maman Suherman (samping kanan) saat mengikuti Rakor Pokja AMPL

Untuk lokasi sasaran PKGBM sendiri sama dengan GSC ada di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Maluku Tengah, Maluku Tenggara dan Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), sementara Pamsimas sudah mengjangkau semua Kabupaten di Maluku.

sumber : Dinkes Prov. Maluku
sumber : Dinkes Prov. Maluku
Pada program-program pemberdayaan seperti ini, mereka selaku konsultan wajib memastikan arah kebijakan nasional bisa terimplementasi sampai ke tingkat desa , memastikan nawacita 3 yaitu membangun dari pinggiran dapat terrealisasi akan hak dasar masyarakat, serta nawacita 5 dan nawacita 8 yakni adanya perubahan sikap/prilaku, semuanya itu harus berkontribusi untuk memastikan hak dasar masyarakat bisa terpenuhi sesuai UU 1945, dimana pelayanan sosial dasar ini terpenuhi.

Namun, masalah stunting  bukan saja menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan atau program-program pemerintah, akan tetapi menjadi tanggung jawab semua pihak. Minimal adanya kesadaran dari masyarakat untuk menerapkan cara hidup sehat sejak dini.  (RL)

 

Salam

Roesda Leikawa - Staff Konsultan GSC Maluku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun