Dari sisi yang lain, temu kangen bukan ajang untuk pamer pencapaian atau kesuksesan. Namun lebih menitikberatkan merawat kebersamaan, bermaafan, agar senantiasa terjaga sampai kapanpun.
Ajang temu dengan teman lama menghadirkan kembali masa-masa saat kita belum menjadi apa-apa. Kebersamaan bersama teman yang saat ini mempunyai ragam pekerjaan dan keahlian masing-masing akan mengukir cerita dan berbagi ragam pengalaman juga pembelajaran.
Saling  cerita-cerita yang sederhana terdengar ringan. Namun, justru cerita-cerita ringan ini yang membuat ajang pertemuan bernama reuni menjadi menarik. Lewat reuni, kesadaran kita seperti dihentakkan, bahwa waktu ternyata berputar begitu cepat.Â
Saya tidak memberi label 'reuni teman sekolah ataupun teman kuliah'. Karena rata-rata diantara kami tidak ada yang mencapai pendidikan setinggi itu. Ajang temu kangen teman masa kecil sampai remaja yang dulu selalu melewati hari-hari bersama.
Lamanya masa tanpa cengkrama tidak menjadi dinding dan alasan untuk lupa, karena bagaimanapun teman masa remaja adalah sahabat sepanjang masa. Masing-masing pernah ada, melewati, dan bersama menorehkan kisah yang indah.
Semenjak sama-sama mulai merantau dan sebagian ada yang menikah dan menetap di daerah lain, di antara kami jarang lagi bersua dan bersapa. Meskipun lama tanpa jumpa, teman sekampung halaman selalu memiliki ruang rindu akan kenangan masa lalu.
Walaupun Lebaran tahun ini kita belum bisa bersua, namun bait-bait doa tak pernah padam dipanjatkan. Di manapun saat ini kita berada, semoga senantiasa dalam lindungan-Nya.
Rury
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H