Perasaan saling terhubung inilah akan mucul saat kita bertemu, maka halal bi halal adalah momen yang tepat untuk menyatukan kemistry seseorang agar ada ikatan batin yang selama ini lekang karena jarak dan waktu. Â
Menambah wawasan keagamaan Â
Biasanya acara halal bi halal selalu ada kegiatan inti, yaitu maudhah hasanah dari seorang Kyai, atau pemuka agama. Saat itulah kita menjadi pendengar yang baik, mengikuti dan menyimak ulasan dari sang ustadz.
Dengan begitu kita dapat mengambil hikmah dan manfaat dari keterangan yang telah disampaikan.
Ada banyak makna dan hikmah yang disampaikan dari para ustad, diantaranya hendaklah merajut tali silaturrahmi supaya rezeki kita bertambah. Karena manfaat dari menyambung silaturrahmi adalah diperluas rezeki dan diperpanjang usia kita.
Hadirnya kita pada acara halal bi halal dengan niat thalabul ilmi juga berpahala besar. Maka hendaklah kita mendatangi majlis-majlis ilmu agar pengetahuan agama kita bertambah dan mendapatkan barokah.
Seperti yang saya ikuti pada kegiatan halal bi halal guru-guru TPQ se- Kecamtan Singgahan  pada tanggal 3 Mei 2024 yang lalu, banyak pelajaran dan hikmah yang berharga yang saya dapat, dalam nasehatnya pembicara menyampaikan bahwa sebagai manusia kita harus ihlas dalam melakukan segala hal.
Segala sesuatu jika dilakukan dengan ihlas maka Allah akan mengganjar dengan pahala dan balasan yang tidak disangka.-sangka.
Bapak Ibu, Halal bi halal adalah tradisi masyarakat Indonesia yang harus dilestarikan, karena banyak hikmah dan manfaatnya, karenanya bisa mempererat tali silaturrahmi dan menumbuhkan cinta kasih sesama, hablum minallah dan hablum minannas.
Salam sehat selalu, semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H