Mohon tunggu...
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri)
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri) Mohon Tunggu... Guru - Guru SD, Penulis buku

Hidup bermanfaat lebih beruntung

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Serunya Kopdar Emak-Emak KEPO (Kantin Emak Produktif) di Rumah Pak Cah ( Seri 1)

24 Januari 2024   08:26 Diperbarui: 24 Januari 2024   08:30 453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rencana awal akan kita laksanakan di liburan juli kemarin, karena berbagai pertimbangan ahirnya kita menyepakati untuk menundanya. Namun demikian karena tekad kami telah bulat, ahirnya ada waktu yang tepat untuk kami bersilaturrahmi. Selain itu kita juga harus  menyesuaikan jadual padatnya Pak Cah dan Bu ida.

Beberapa Anggota KEPO yang bisa saya kenalkan di sini antara laian :

Satu, Sri Rohmatiah. Berasal dari Madiun. beliau menjadi presiden KEPO. Mak Sri kami menyapanya. Beliau sudah menerbitkan dua buku solo dengan judul "Kalau berbeda, Lalu Kenapa dan Isyarat Cinta". Kecil-kecil cabe rawit, julukan yang pantas untuk Mak Sri. Beliau berperawakan kecil namun lincah dan murah senyum. Beliau paling jago diantara kami. 

Selain menjadi wiraswasta dan petani yang sukses, Mak Sri telah menjadi jurnalis di Jatimsatu news di seputar Madiun. Berbekal pengalamannya dalam mengelola pertanian beliau rajin menulis di Kompassiana di berbagai genre. Tahun 2023 yang lalu beliau menyandang kompassioner paling Lestari.

Pak Cah dan Bu Ida mendampingi kami di pantai Parang Tritis. Dokpri
Pak Cah dan Bu Ida mendampingi kami di pantai Parang Tritis. Dokpri

Dua, dr. Meivany Yuanita Azarini berasal dari Tangerang. Beliau telah menerbitkan satu buku solo dengan judul "Merawat suka menyemai cinta. Buku tersebut berisi tentang pengalamannya saat menjadi relawan saat terjadi tsunami di Palu.

Mak Rini adalah seorang dokter gigi.  Orangnya ramah dan hambel. Pantas saja banyak pasiennya yang menyebut, "Bu guru, ustadzah, bahkan kakak". Menurutnya saat mengobati pasien harus dengan cinta dan empati.  Komunikatif juga diperlukan, karena akan menambah sugesti pagi pasien supaya segera sembuh dari sakitnya.

Tiga, Yulianti Widi Pinasti. Beliau tinggal di Jakarta Utara. Saat ini beliau  menjadi relawan rumah zakat Indonesia untuk membina anak yatim dan dhuafa'.

Buku solo pertama berjudul Merengkuh Cinta, disusul dengan buku kedua "Perempuan dan Hujan". Mak Kepo yang satu kalem dan berwibawa.  Beliau suka menyusun kata syahdu, terbukti dua buku solonya berisi puisi.

Baginya menulis puisi itu asyik, karena dapat menggambarkan nuansa hati dengan berbagai rasa, bahagia, merana maupun sedang kasmaran. Semua bisa dituangkan dalam bait-bait puisi.

Empat, Yati Jumiati Rahayu, biasa dikenal dengan nama Yajura. Mak yajura adalah seorang hafidhoh, dan ustadzah di pesantren tahfizd Alqurn di Serang Banten. Penampilanya lembut dan kalem. Suaranya yang merdu dan lirih menjadikannya tampak bermarwah. Mak yajura telah menerbitkan buku solo dengan judul "Rahasia Emak-Emak Hafal Al-Quran".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun