Esok harinya Kaka masuk kelas bersama dengan Baba, pagi itu saya menanyakan mengapa kemarin mereka tidak sekolah, keduanya menjawab, "Saya tidak punya sangu, Bu",
Jawaban itu, membuatku kaget sekaligus trenyuh, saya tidak tahu harus menjawab apa, namun kali ini harus mendekatinya dan mendengar keluhan mereka.
Apa artinya sangu?
Makna sangu dalam KBBI berarti bekal, biasanya berupa uang, sangon. Sebetulnya sangu bukanlah hal yang menjadi keharusan dalam sekolah, bahkan tanpa sangupun peserta didik tetap bisa belajar, namun dengan berjalannya waktu, keberadaan sangu menjadi salah satu yang harus dimiliki oleh siswa.
Saya sendiri mempunyai anak usia SD, sangu tetap harus disiapkan, karena jika tidak, kasihan dia. Saat teman-temannya jajan, dia akan merasa minder dan rendah diri jika hanya berdiam diri di dalam kelas. Dengan berjalannya waktu, sangu menjadi sesuatu yang harus dimiliki oleh siswa walaupun mungkin hukumnya mubah.Â
Kaka bercerita kalau ibunya berangkat ke sawah pagi-pagi sekali, saat dia masih tidur. Di meja sudah disiapkan uang lima ribuan, maka ketika bangun dia bersiap-siap berangkat sekolah tanpa sarapan. Namun ketika tidak ada uang di meja, Kaka pun tidak masuk sekolah.
Lain lagi dengan cerita Baba, Jika Kaka tidak masuk maka dia ikut-ikutan tidak masuk, alasannya, dia tidak berani berangkat sendiri, itu pengakuannya. Namun sebenarnya alasan yang sama menjadi penyebab tidak masuk sekolah. Di samping masih hubungan saudara rumah keduanya bersebelahan.
Dari ilustrasi di atas sebagai wali kelas, saya berusaha mencari pemecahan masalah yang mereka hadapi, jangan sampai gegara sangu menjadi alasan untuk tidak masuk sekolah. Salah satu yang menjadi incaran saya adalah metode pembelajaran problem solving.
Pengertian pembelajaran problem solving
Model pembelajaran problem solving merupakan metode dalam kegiatan pembelajaran dengan melatih siswa menghadapi berbagai masalah. Baik masalah pribadi maupun masalah kelompok untuk dipecahkan sendiri atau secara bersama-sama. Orientasi pembelajarannya adalah investigasi dan penemuan yang pada dasarnya adalah pemecahan masalah. (Hamdani, 2011:84)