Rupbasan Purwokerto terus berbenah menuju kebaikan dalam sektor pelayanan basan baran. Tim "satset masseh" yang digawangi Bayoe Aji dkk tak henti membuat inovasi. Beberapa sektor seperti alur penerimaan dan pengeluaran BB mulai ditata kembali administrasinya. Persyaratan baik penitipan maupun pengeluaran, dokumentasi, dan cek fisik BB tidak lepas dari standar operasional prosedurnya.Â
Efisiensi waktu juga menjadi dimensi penting untuk menjaga kepuasan pihak penitip maupun pengambil BB dalam pembuatan berita acaranya.
Di sektor perawatan, hampir setiap hari di jam dinas dilakukan pengecekan mesin, fisik, dan juga kebersihan barang bukti untuk setidaknya menjaga dari penyusutan. Effort tinggi petugas lapangan menjadi point plus yang patut diapresiasi oleh atasan di Rupbasan. Semangat tak kenal henti pegawai seperti Sutikno (divisi lola BB), menjadi contoh reel bahwasanya usia hanyalah sebatas angka.Â
Di usianya yang tak lagi muda (57 tahun), tanggung jawab pekerjaan menjadi tetap tolak ukur pekerjaannya. Tak pandang seragam dan juga sepatu, beliau tetap enjoy saja walau memegang sapu. Tak melulu diperintah, beliau memberikan contoh terbaik di setiap langkah. Tanpa banyak kata, tindakannya yang sering berbicara.
Bravo Sutikno!! Bravo Rupbasan Purwokerto!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H