Tangerang --
Kepala Rupbasan Kelas I jakarta Barat Unit Pelaksana Teknis dari Kementerian Imigrasi Dan Pemasyarakatan, Muh Mehdi beserta jajaran mengikuti giat Webinar Series ke-6 dengan tema "Personal Branding ASN" melalui virtual zoom diruang Aula Saharjo Rupbasan Kelas I Jakarta Barat pada hari kamis (24/10).
Kegiatan yang berlangsung secara hybrid ini berpusat di Auditorium Lantai 2 BPSDM Hukum dan HAM, para peserta mengikuti webinar melalui Virtual Zoom dan Channel YouTube BPSDM Kumham. Kegiatan dibuka dengan laporan penyelenggaraan oleh Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan Fungsional dan HAM, Dr. Ceno Hersusetiokartiko.
Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan HAM, Ir. Razilu, M.Si., CGCAE, sekaligus membuka secara resmi Webinar Series 6. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Hukum dan HAM untuk mempercepat peningkatan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kementerian.
Setelah dibuka secara resmi, narasumber Dr. Yunus Triyonggo, CAHRI, Chairman of Steering Committee Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK), sebagai pembicara utama memberikan paparan pemahaman kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) tentang pentingnya personal branding dalam karir profesional. Dr. Yunus menekankan bahwa personal branding adalah cara bagi ASN untuk menunjukkan kompetensi, integritas, dan citra positif di hadapan publik dan organisasi. Dalam acara tersebut, para peserta mendapatkan pembekalan mengenai pentingnya untuk memiliki tips dalam personal branding berupa personally bright, yaitu happiness, fredoom, presence, dan professional lu brilliant, yaitu self values, self qualities, self performance.
Dr. Yunus Triyonggo berbagi tips dan strategi untuk membangun personal branding yang kuat. Ia juga mengingatkan bahwa ASN memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kepercayaan publik melalui perilaku dan prestasi yang konsisten. "Personal branding bukan hanya soal citra, tetapi juga soal nilai dan integritas yang kita pegang teguh," tegasnya. Sesi lanjutnya dengan tanya jawab dengan menambah pemahaman para peserta mengenai personal branding bagi ASN.