Yang tahu segala yang kumau dan kuinginkan.
Yang tahu segala yang kurasakan dan kupikirkan.
Tapi tuan ....
Aku selalu berkata dan berkata
Seratus kali bahkan beribu kali
Tapi kadang telingamu tidak mendengar
Bibirmu terkunci dan tergembok
Tuan....
Bolehkan kubuka gembok dengan kunciku?
Bolehkah aku masuk menilik?
Bolehkan aku sekedar mengintip jendela hatimu?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!