Mohon tunggu...
Rumah ZakatJakarta
Rumah ZakatJakarta Mohon Tunggu... Human Resources - Lembaga Amil Zakat indonesia

Lembaga yang mengelola dan menghimpun potensi dana zakat infaq dan shadaqah untuk pemberdayaan masyarakat indonesia

Selanjutnya

Tutup

Nature

Indonesia Darurat Asap, Rumah Zakat Turunkan 100 Relawan di 6 Provinsi

26 September 2019   11:41 Diperbarui: 2 Oktober 2019   09:31 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia berdampak pada kesehatan masyarakat. Menurut informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kondisi udara di Kota Pekanbaru, Sampit, dan Palembang sudah memasuki status berbahaya.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo mengatakan, dari Februari hingga September 2019, jumlah penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) hingga September mencapai 919.516 orang.

Masyarakat yang terdampak ISPA akibat Karhutla tersebut tersebar di enam provinsi, yaitu Riau, Sumatera Selatan, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan. Selain berdampak pada kesehatan dan aktivitas masyarakat, kebakaran hutan tersebut telah merusak tanaman dan terbunuhnya satwa liar yang terdapat di dalamnya.

Menanggapi bencana Karhutla yang terjadi, sejak Agustus lalu Rumah Zakat melakukan berbagai Aksi Peduli Bencana dengan menugaskan 100 relawan 6 Provinsi yang mengalami Karhutla; Kalimantan Barat, Kalimantan tengah, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, Jambi, dan Riau.

whatsapp-image-2019-09-25-at-13-21-04-5d940be60d823002331cd082.jpeg
whatsapp-image-2019-09-25-at-13-21-04-5d940be60d823002331cd082.jpeg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun