Mohon tunggu...
Rumah Yatim
Rumah Yatim Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Pusat Penyantunan, Pembinaan dan Pemberdayaan Yatim dan Dhuafa. ABADIKAN HARTA KITA bersama Rumah Yatim Indonesia di www.rumahyatimindonesia.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mungkinkah Kita Ada tanpa Seorang Ibu?

12 Maret 2013   03:03 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:57 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

>>> Entah kapan... Kita ingin belikan hadiah untuk ibu

"Kalau kau sudah selesai belajar dan berkerja... masih ingatkah kau pada ibu?

Tidak banyak yang ibu inginkan... hanya dengan menyapa ibupun cukuplah".

>>> Berderai air mata jika kita mendengarnya........

>>> Tapi kalau ibu sudah tiada..........

>>> IBUUUU...RINDU IBU.... RINDU SEKALI....

>>> Berapa banyak yang sanggup menyuapi ibunya....

>>> Berapa banyak yang sanggup mencuci muntah ibunya.....

>>> Berapa banyak yang sanggup menggantikan alas tidur ibunya......

>>> Berapa banyak yang sanggup membersihkan najis ibunya...... .

>>> Berapa banyak yang sanggup membuang belatung dan membersihkan luka kudis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun