[caption id="attachment_373520" align="aligncenter" width="544" caption="Suasana Diskusi. Dok. Pribadi"]
Nah tapi, sebelum bicara tentang kemampuan komunikasi dan adaptasi suami istri dalam pernikahan, ada karakteristik tentang perempuan dan lelaki yang dibutuhkan untuk membentuk suatu rumah tangga bahagia. Suatu rumah tangga yang diharapkan terbebas dari kekerasan di dalamnya.
Apa itu?
Untuk perempuan, karakteristik inilah yang perlu dimiliki: percaya diri, bisa menghargai diri sendiri, dan memiliki sikap yang jelas bahwa dirinya tidak mau dilecehkan.
Jika perempuan menghargai dirinya sendiri, maka orang lain juga akan menghargainya.
Pendidikan yang baik, juga penting bagi perempuan. Pendidikan, tidak hanya merujuk pada pendidikan formal. Bisa dengan cara membaca buku, mengikuti seminar, mencari informasi dari internet, misalnya. Apapun caranya, yang bisa berujung pada terbukanya wawasan.
Ellen, sang putri dari Papua Barat menyetujui pendapat ibu Rose Mini itu. Katanya, adalah tergantung pada diri perempuan sendiri bagaimana dia akan memperlakukan dirinya dan bagaimana dia ingin diperlakukan oleh orang lain.
***
Nah lalu setelah bicara dari sisi perempuan, apa dong karakteristik lelaki sejati yang diharapkan bisa menjadi suami yang baik, yang kelak diharapkan juga tak menghadirkan kekerasan dalam rumah tangganya?
Ini:
Lelaki sejati, menurut ibu Rose Mini adalah lelaki yang bertanggung jawab, care, menunjukkan kasih sayang dan bisa mengayomi perempuan.