Mohon tunggu...
Rumah Kayu
Rumah Kayu Mohon Tunggu... Administrasi - Catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Ketika Daun Ilalang dan Suka Ngeblog berkolaborasi, inilah catatannya ~ catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Sebaiknya Minum Obat Penunda Haid atau Tidak Saat Sedang Berhaji?

15 September 2014   06:57 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:40 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14107137121127874161

Setiap orang memiliki pertimbangan sendiri- sendiri.

Ada yang menerima datangnya haid sebagai sesuatu yang natural dan memilih untuk tak melakukan kegiatan yang memang tak bisa dilakukan saat haid seperti shalat, membaca Al Qur'an dan thawaf selama beberapa hari di Tanah Suci.

Ada juga yang berpikir bahwa saat sedang berkesempatan berada di Tanah Suci maka lebih baik mengisi waktu dengan maksimal, melakukan shalat, membaca Al Qur'an dan berada di masjid sebanyak mungkin. Juga, melakukan thawaf bersama- sama rombongan, akan lebih sederhana pengaturannya daripada harus menanti haid selesai dan melakukannya sendiri ( walau katanya akan diantar petugas ). Pemikiran semacam ini, tentu akan mendorong seseorang untuk meminum obat penudah haid tersebut.

Bagiku, sebab memang diijinkan, keduanya tak masalah. Masing- masing pribadi memiliki pertimbangan sendiri- sendiri untuk memutuskan

Minum atau tak minum, akan merupakan pilihan pribadi seorang perempuan. Dialah yang paling tahu mengenai dirinya sendiri, baik fisik maupun pikiran, perasaan dan keinginannya. Maka menurutku hal tersebut tak perlu terlalu menimbulkan banyak pertanyaan atau perdebatan...

p.s. Jadwal keberangkatan kami -- aku dan suami -- ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji makin mendekat. Sebelum berangkat, dalam kesempatan ini aku mohon maaf lahir dan batin pada teman- teman semua. Mohon dimaafkan jika selama kita berinteraksi selama ini ada salah dan khilaf yang terjadi...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun