Sementara itu, Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit dalam sambutannya menegaskan, generasi milenial yang merupakan calon pemimpin dan harapan masa depan bangsa, harus menolak keras dan ikut serta memberantas Narkotika. Karena dampak dan bahaya narkoba dapat merusak masa depan generasi milenial.
"Atas nama pemerintah provinsi Sumatera Barat, memberikan apresiasi dan menyambut baik gerakan anti narkoba generasi milenial. Di Sumbar, ada banyak pintu narkoba lewat darat masuk daerah ini, dari Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Utara dan dari laut lepas Samudra Hindia," kata Nasrul.
Untuk itu, para orang tua, ninik mamak, bundo kanduang, lembaga keagamaan, lembaga pendidikan diharapkan agar selalu memberikan pendidikan karakter agar generasi milenial Sumatera Barat tidak mengkonsumsi narkoba.
Lebih lanjut Nasrul mengatakan, Sumatera Barat dengan karakter budaya filosofi Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah, jelas menolak bahaya dan dampak Narkotika. Maka peredaran narkoba mesti diberantas sampai ke akarnya.
"Dalam RPJMN, Indonesia telah merancang Indonesia Hebat pada tahun 2045, di mana Indonesia pada masa itu merupakan negara maju nomor lima dunia. Agar semua itu dapat terwujud, generasi milenial Indonesia mesti jauh dari narkoba," ujar Nasrul.
Diketahui, selain jalan santai, penyelenggara kegiatan ini juga memberikan doorprize dengan hadiah yang sangat menarik, yakni hadiah utama umrah ke Tanah Suci Mekah, sepeda motor, sepeda gunung, smartphone dan hadiah menarik lainnya. Deklarasi ini juga dimeriahkan band ibukota Republik yang sangat menghibur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H