Mohon tunggu...
Rullysyah
Rullysyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Belajar dan Berbagi

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Jurus Pamungkas Prabowo untuk Menangkan Pilpres Siap Dilepaskan?

29 Maret 2019   08:12 Diperbarui: 29 Maret 2019   08:57 2767
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2.Menggalakan Bea Siswa Kuliah dan Memperkuat Kualitas Angkatan Kerja.

Saya yakin 2 isu penting ini sudah masuk pertimbangan BPN-Prabowo. Tapi mungkin skala prioritasnya belum sampai dipublikasikan. Padahal ini akan sangat efektif untuk mendulang suara di kalangan Milenial.

Seperti halnya Kartu Jakarta Pintar dan RPTRA yang mengandalkan CSR dari perusahan-perusahaan besar di Jakarta, Prabowo sebenarnya bisa mengintruksikan kepada Menteri BUMN agar semua BUMN dan BUMD harus menyisihkan 0,5% Keuntungan BUMN/BUMD untuk diberikan sebagai  Bea Siswa Kuliah kepada  siswa-siswa SMU/SMK yang berprestasi.  Ini tidak sulit dilaksanakan dan ini sangat  menjanjikan bagi kalangan pemilih pemula ataupun milenial muda.

Begitu juga untuk memperkuat kualitas Angkatan Kerja, Presiden terpilih bisa mengintruksikan kepada seluruh Kementerian agar menyisihkan 1% anggarannya untuk digunakan sebagai Pelatihan Tenaga Kerja Baru di bidang-bidang yang berhubungan dengan kementerian yang ada.  Ini sangat baik bagi para pencari kerja dan bisa dimanfaatkan hasilnya oleh kementerian-kementrian yang ada.

3.Rezim Anti Neo Orde Baru, Memperkuat KPK dan Menjunjung Tinggi Law Enforcement.

Selama ini ada isu yang dihembuskan oleh cyber army Jokowi bahwa bila Prabowo berkuasa maka Orde Baru akan tumbuh kembali. Disebut-sebut anak-anak Soeharto sudah bergabung dengan Prabowo dan lainnya.

Ini agak lucu sebenarnya karena pada zaman orde baru partai yang ada hanya 3 yaitu Golkar, PDI dan PPP.  Saat ini ketiga partai ini ada di barisan pendukung Jokowi. Jadi sebenarnya mana yang berpotensi membangkitkan kembali Orde Baru?

Mungkin tidak penting soal siapa yang berpotensi membangkitkan orde baru karena sebenarnya saat ini keadaan pemerintahan juga sudah mirip Orde Baru. Kepolisian sangat dekat dengan Partai Pengusaha. Institusi Kejaksaan juga sangat dekat dengan Partai Penguasa.  Birokrasi juga dikuasai Partai Penguasa lewat Mendagri.  Bagaimanapun juga akhirnya Penegakkan Hukum dipastikan akan lebih berat kepada kepentingan penguasa.

Prabowo seharusnya menjanjikan hal-hal yang sebaliknya dengan cara menjanjikan Jaksa Agung, Menkopolkam, Menkumham dan Mendagri tidak berasal dari Parpol maka Prabowo sudah memperlihatkan pemerintahan yang anti Orde Baru dan menjunjung tinggi Law Enforcement.

Dan satu hal yang sangat penting adalah Memperkuat Institusi KPK. KPK adalah lembaga yang paling dipercayai masyarakat. Dan KPK terlalu sering diobok-obok. Prabowo harus menjanjikan KPK tidak akan mudah diobok-obok lagi dengan beberapa cara seperti mempermanenkan lembaga KPK atau membuat regulasi-regulasi yang mampu membuat KPK lebih mandiri.

Bila 3 Jurus Pamungkas ini segera dikeluarkan oleh Prabowo, maka saya yakin Undecided Voters sebesar 9% itu mampu didulang oleh Prabowo-Sandi.

Sekian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun