Perangkat elektronik selalu jadi andalan kita di segala situasi. Dari cuci baju sampai cuci piring, dari nonton serial terbaru sampai main game kesukaan. Tapi namanya barang, pasti ada saja masalahnya. Layar TV mendadak gelap, kulkas jadi bersuara seperti pesawat jet, atau ponsel kesayangan yang mendadak mati total. Wah, langsung panik! Langsung kepikiran untuk dibawa ke tukang servis terdekat.
Tapi tahan dulu, jangan panik. Apalagi kalau ini servis pertama kalinya buat gadget atau perangkat elektronikmu yang berharga. Yang ada di pikiran kita pasti, "Gimana kalau biaya servisnya kemahalan?" atau "Waduh, jangan-jangan malah dibikin tambah rusak?"
Tenang, kamu nggak sendirian. Keresahan ini pasti sering menghantui kita. Makanya, inilah saatnya menggunakan jurus "Mendingan kepo dulu daripada menyesal kemudian".
Mencari opini kedua soal tempat servis itu penting banget. Ini bukan soal tidak percaya ke tukang servis, tapi lebih ke memastikan kamu mendapatkan solusi terbaik. Lagi pula, siapa yang mau uangnya melayang percuma, apalagi kalau ternyata ada solusi lain yang lebih ekonomis atau bahkan bisa kita kerjakan sendiri di rumah.
Yuk, kita bahas kenapa mencari opini kedua sebelum servis itu wajib hukumnya!
1. Membandingkan ongkos dan kualitas
Elektronik itu jenisnya macam-macam, dan tentunya harga servisnya juga beda-beda. Apalagi kalau spare part yang dibutuhkan susah dicari. Nah, mencari opini kedua bisa jadi pembanding. Coba telepon atau datang langsung ke beberapa tempat servis dan tanyakan tentang perkiraan biaya dan lama pengerjaan. Siapa tahu ada yang kasih harga miring dengan kualitas yang tidak kalah bagus.
2. Cari yang spesialis
Semua pasti pernah lihat tempat servis yang katanya "Terima servis semua jenis elektronik". Tapi belum tentu mereka punya keahlian khusus untuk menangani perintilan kerusakan pada perangkat elektronikmu. Apalagi kalau kamu punya barang elektronik keluaran terbaru dengan teknologi yang canggih.
Mending cari tempat servis yang memang khusus menangani merek atau jenis elektronik tersebut. Biasanya mereka punya alat yang lebih lengkap dan teknisi yang lebih berpengalaman.
3. Waspada dengan kerusakan yang diada-adakan
Ada saja oknum tukang servis nakal yang suka "menambah-nambahkan" kerusakan pada perangkat elektronik kita. Tujuannya? Ya jelas, biar biaya servisnya jadi lebih mahal.
Dengan mencari opini kedua, kamu bisa membandingkan keluhan awalmu dengan analisa kerusakan yang disampaikan oleh tukang servis. Kalau ada yang janggal atau nggak masuk akal, mending cari tempat lain saja.
4. Memastikan ada garansi
