Mohon tunggu...
Ruki Setya
Ruki Setya Mohon Tunggu... Guru - momong anak-anak

menghabiskan waktu bersama anak-anak di kampung dengan bermain bola dan menulis untuk berbagi pengalaman.

Selanjutnya

Tutup

Humor

Mimpi Pemuda

9 Desember 2023   11:17 Diperbarui: 9 Desember 2023   11:20 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sebuah desa didapati seorang pemuda dengan kuda kesayangannya. Setiap hari ia suka healing, bepergian kemana saja yang ia suka. Pemuda lain suka pamer kekayaan dengan tongkrongan yang keren; ada Harley Davidson, Pajero, Alphard bahkan Rubicon. Ia cukup naik kuda. Sekalian agar atmosfer bumi tetap terjaga dari polusi udara. Itu pun kuda warisan dari kakeknya yang ia dapat beberapa tahun silam. Warisan kuda dua ekor, jantan dan betina.

Pada suatu masa, di tengah perjalanan dari healingnya, kudanya tetiba telah menendang sebuah benda. Lalu ia turun dari kudanya. Setelah dilihat ternyata benda itu adalah guci wasiat. Betapa girangnya ia. Ia bawa guci itu di bawah pohon rindang. Dengan semangat yang menggebu ia gosok guci itu ( yang sebelumnya sudah tanya tutorial sama mbah google, sih).  Muncullah asap dari dalam guci. Asap putih tipis hingga lama-lama membentuk sebuah sosok besar menjulang. Pemuda itu beringsut sejengkal ke belakang.

"Terima kasih, tuan telah membebaskan aku. Sekarang tuan bisa sebut 3 permintaan dan aku akan memenuhinya," ujar Jin.

Dengan ceria, selintas terbayang dalam benak pemuda. Lalu dengan cepat ia menyampaikan tiga permintaan ke Jin.

"Satu, aku ingin kaya, banyak uang agar bisa flexing seperti orang-orang kaya itu. Dua, aku ingin menjadi anggota DPR RI dengan harta melimpah tanpa lapor ke LHKPN dan tiap hari pakai setelan jas, (gak takut ditangkap KPK kah) wkwkwkwk..., yang ke-3, aku ingin perkasa yang 'iniku' besar kayak 'itunya' kudaku ini."(sambil menepuk punggung kudanya)

"Baik!" kata Jin. Tapi ke-3 permintaan tuan akan terwujud esok hari, ya." Seketika Jin hilang bersama kepulan asap putih ke angkasa.

Menjelang waktu subuh

Pemuda itu bangun tidur sebelum jadwal bangun dari kebiasaannya yg molor. Betapa terperanjatnya,  ia bangun tidur di atas hamparan  uang warna merah semua,  tak ada yang warna biru satupun. Sejenak ia menghamburkan uang-uang itu ke atas, terbang, melayang, berjatuhan mengguyur dirinya. Sesekali ia mencium uang-uang itu dan menghamburkan lagi. " Aku akan beli jet agar bisa keliling dunia." Dan, dengan tertawa terbahak diperiksa tubuhnya telah berbalut setelan jas warna hitam komplit dengan dasi - sepatu berkilap. "Parlente!" gumamnya. Wkwkwk.... Beberapa kali ia mondar mandir memperagakan gaya jadi anggota DPR sambil membayangkan duduk di kursi sidang tahun 2024 nanti. Tapi, ia merasa ada sesuatu yang aneh di dalam celananya.

"Ah,.., permintaanku yang ke-3....????"

Dengan cepat ia segera membuka celananya dengan melorotkan ke bawah, betapa terbelalaknya ia melihat "itunya" tidak sedang berada di posisinya.

"Jin koplak, gendeng!

"Wooooiiii....!!! Jinnnn, dimana kauuuu?!"

Suaranya memantul dari dinding kayu, menggema ke seantero kamarnya. Ia mulai panik dan gemetar.

Sebelum pingsan ia baru sadar kalo kuda yang dibawanya ternyata BETINA.

"Toinngg ... glodak kkkk,!!"

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun