Dengan demikian, keadaan menjadi berbalik seratus delapan puluh derajat Kalau di periode klasik, orang Barat yang kagum melihat kebudayaan dan peradaban umat Islam, tetapi di periode modern umat Islam yang heran melihat kebudayaan dan kemajuan Barat. Karena urmat Islam heran melihat alat-alat ilmiah seperti teleskop, mikroskop, alat alat untuk percobaan kimiawi, dan dua set alat percetakan dengan huruf Latin, Arab dan Yunani yang dibawa serta oleh Napoleon.
Jadi, di periode modern ini, timbullah pemikiran-pemikiran, ide-ide mengapa umat Islam lemah, mundur, dan bagaimana mengatasinya, dan perlu adanya pembaruan dalam Islam.
Dari uraian di atas dapat dilihat perjalanan sejarah naik turunnya peradaban Islam mulai dibentuk pada masa nabi, mengalami pertumbuhan di masa Daulah Urnayyah Suria, dan masa puncak di masa Dinasti Abbasiyah Baghdad dan Dinasti Unayah Spanyol, serta memasuki masa kemundurannya pada periode pertengahan, hal itu menimbulkan kesadaran bagi umat Islam untuk kembali bangkit di periode modern.
Wa Allah a'lam bi al-shawab
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H