Siapa yang tidak tahu tokoh pahlawan fiksi satu ini? Yup! Wonder Women. Tokoh ini mungkin sudah sangat tidak asing bagi kita semua. Tokoh superhero milik DC Studio ini memiiliki kekuatan yang lebih dibandingkan manusia pada umumnya.
Wonder Women merupakan tokoh pahlawan super yang sudah ada sejak dahulu, namun dalam bahasan kali ini kita akan mengulik sebuah topik dari film Wonder Women tahun 2017. Dalam film ini, Wonder Women diperankan oleh Gal Gadot.
Tidak hanya sebagai hiburan berbentuk film dengan genre action, film ini memiliki pesan atau ideologi tersirat di dalamnya. Salah satu ideologi yang dapat dirasakan dalam film ini adalah Feminisme.
Feminisme yang merupakan ideologi kebebasan perempuan dengan pendekatan percaya bahwa kesengsaraan dan ketidakadilan terhadap perempuan dikarenakan seksualitasnya. Jadi, secara sederhana feminisme merupakan gerakan atau ideologi untuk menyetarakan derajat perempuan dan pria. Karena selama ini masih ada pandangan di mana perempuan berada dalam derajat yang lebih rendah dari pria.
Salah satu adegan yang sangat memperlihatkan nilai feminisme dalam film Wonder Women ini adalah saat berada di No Man's Land. Dalam adegan ini memperlihatkan bagaimana Wonder Women memiliki keberanian yang lebih tinggi dari tentara pria yang ada. Karena keberaniannya, ia membawa suatu kemenangan dalam satu adegan itu.
Jadi dalam pembahasan ini, film Wonder Women tidak hanya sebagai hiburan semata, namun, bisa memiliki pesan yang ingin disampaikan secara implisit bagi para penontonnya. Tidak hanya film Wonder Women, film lain, atau karya lain tentunya dapat memiliki ideologi tersendiri di dalam karya-karya  tersebut.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H