Dari tiga pendatang baru di Premier League musim 2021/2022 yaitu Watford, Norwich City, dan Brentford FC. Hanya yang disebut terakhir, yaitu Brentford FC, yang merupakan debutan di kasta tertinggi Liga Inggris itu.
Kedua tim lainnya, yaitu Norwich City dan Watford hanya satu musim saja melanglang buana di Divisi Championship, musim lalu. Kini mereka promosi lagi di musim 2021/2022.
Namun dunia baru dirasakan oleh The Bees (julukan bagi Brentford FC). Berhasilnya mereka promosi di musim ini adalah untuk pertama kalinya sejak musim 1946/1947, bayangkan, 75 tahun yang lalu!
Seperti diketahui, dua tim yang finis di posisi teratas Divisi Championship berhak otomatis lolos promosi ke kasta tertinggi. Dan satu tiket lagi diperebutkan lewat play off.
Ternyata satu tiket yang dimaksud berhasil dicuri oleh The Bees. Di semifinal tim asuhan Thomas Frank itu menang agregat atas Bournemouth FC 3-2.
Di laga terakhir, klub yang didirikan pada tahun 1889 itu menang 2-0 atas Swansea City di Wembley. Gol itu dicetak oleh Emiliano Marcondes dan dan Ian Toney di menit ke 10 dan 20.
Patut diketahui, Ian Toney adalah mesin gol yang menjadi andalan The Bees.
Pemain berusia 25 tahun itu merupakan top skorer di Championship dengan 33 gol yang disarangkan nya musim 2020/2021.
Toney juga pernah menjadi top skorer dua musim berturut-turut di Championship dan League One. Di League One dia menjebol gawang lawan sebanyak 26 gol.
Bagi sebagian pemirsa, nama Brentford FC terdengar masih asing di telinga. Tentu saja karena mereka berkiprah di Premier League terakhir kalinya adalah 75 tahun yang lalu.
Patut diacungi jempol. Brentford FC merupakan cermin tim yang "pantang menyerah". Tercatat mereka sudah 9 kali gagal dalam upayanya untuk merumput ke Liga Inggris.
Baru pada upayanya yang ke 10, mereka berhasil, mereka berkiprah di Liga Inggris musim 2021/2022.
Gagal. Coba lagi. Gagal. Coba lagi. Dan akhirnya berhasil. Bravo!
Dengan masuknya mereka, maka Premier League 2021/2022 ini kini didominasi oleh klub-klub dari London. Sebut saja nama-nama seperti Tottenham Hotspur, Arsenal, atau Chelsea. Mereka semua berasal dari London!
Dan Brentford kini menjadi tim London ke 10 yang main di kasta tertinggi Liga Inggris. Dan secara keseluruhan, statistik menunjukkan jika Brentford menjadi klub ke 50 yang berkiprah di Premier League.
Tentu ada makna tersendiri masuknya tim baru ke Premier League. Selain mulai dikenal dunia sepakbola, para pengikut mereka di media sosial hampir dapat dipastikan akan bertambah.
Patut diketahui, followers Brentford FC di Twitter saat ini "hanya" 185 ribu pengikut.Â
Kini pertanyaan menarik muncul, mampukah debutan ini, sesuai dengan julukannya The Bees, menyengat kontestan tim-tim lainnya di Liga Inggris, atau malahan The Bees yang tergigit?
Di musim sebelumnya, sebenarnya The Bees nyaris saja promosi ke Liga Inggris, akan tetapi mereka pada saat itu harus mengakui keunggulan Fulham FC di puncak.
Mungkin juga, dan sebagian pendapat lainnya mengatakan Brentford akan menjadi "kuda hitam" di Premier League mendatang, seperti halnya Leeds United.
Alasan mereka yang berpendapat demikian dikarenakan melihat tim lainnya, yaitu FC Midtjylland.
Pemilik klub asal Denmark itu yaitu Rasmus Ankersen dan Matthew Benham berhasil membawa klub itu berbicara di kancah Eropa.
Midtjylland dan Brentford mempunyai kesamaan. Keduanya dimiliki oleh Rasmus Ankersen dan Matthew Benham.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H