Persaingan Grup F yang digadang-gadang sebagai grup neraka memang menjadi kenyataan.
Siapa menyangka, Hungaria yang digadang-gadang sebagai tim terlemah ternyata membuat kejutan dengan menahan imbang Perancis 1-1. Maka dengan demikian negaranya French Puskas itu masih mempunyai kesempatan.
Portugal juga kembali kalah dari Jerman dengan skor 2-4. Ini pertemuan kedua mereka. Pada pertemuan pertama di Piala Dunia 2014, Jerman juga mengalahkan Selecao das Quinas dengan empat gol tanpa balas.
Dengan hasil match day kedua itu, Portugal berada di tempat ketiga yang memiliki poin 3, sama dengan Jerman. Jerman di posisi kedua karena unggul dalam selisih gol.
Andai saja Portugal menang dalam laga yang digelar di Allianz Arena, Munich, Sabtu (19/6/2021) malam WIB itu, maka mereka aman untuk berangkat ke babak 16 besar.
Setelah dibekuk Perancis dengan skor 0-1 di match day pertama, ternyata Jerman menunjukkan kualitasnya sebagai tim besar dengan mampu bangkit dan menghajar Portugal dengan skor 4-2.
Dengan demikian der panser menghidupkan peluang untuk maju ie babak selanjutnya.
Dalam laga, Portugal unggul lebih dulu atas Jerman di menit ke 13 lewat Cristiano Ronaldo. Gol ini berawal dari Diogo Jota yang lepas dari perangkap offside, Berhadapan satu lawan satu dengan kiper Manuel Neuer, Jota tidak melepaskan tembakan, tapi mengoper ke Ronaldo. Gol.
Babak pertama sendiri berakhir dengan skor 2-1 untuk keunggulan Jerman menyusui gol yang diciptakan oleh bunuh diri (kedua-duanya) dari Ruben Dias di menit ke 35 dan Raphael Guerreiro di menit ke 39.
Makin di atas angin, dengan penguasaan bola sebesar 60 persen, Jerman mencetak dua gol tambahan di babak kedua lewat sambaran Kai Havertz di menit ke 51 dan Robin Gosens di menit ke 60
Jika pada gol yang pertama, Diogo Jota memberikan assist kepada Ronaldo. Kali ini dia mencetak gol sendiri di menit ke 67.
Hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan ini, skor 4-2 tetap bertahan menjadi milik Jerman.
Dengan gol yang disarangkan tadi, Ronaldo secara pribadi semakin mengokohkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Piala Eropa dengan 12 gol.
Selain itu, Ronaldo juga cuma 2 gol lagi bakal menyamai rekor Ali Daei dari Iran sebagai pencetak gol terbanyak untuk negara yaitu 109 gol.Â
Ronaldo kini sudah 107 gol.
Siapa yang menolak pencapaian pribadi ini?
Namun nampaknya Ronaldo lebih fokus mengantarkan negaranya untuk melangkah lebih jauh di Euro 2020 ini bahkan berhasil merebut juara.
Skenario Portugal lolos ke 16 besar ditentukan pada match day ketiga atau terakhir. Dimana Selecao das Quinas akan berhadapan dengan Perancis dan Jerman menghadapi Hungaria.
Kemenangan atas Perancis menjamin Portugal lolos. Bahkan Portugal bisa menjadi juara grup jika Jerman imbang atau kalah dari Hungaria.
Tim yang dibesut Fernando Santos itu juga masih punya kesempatan lolos, jika Hungaria tidak menang. Mereka akan finis di peringkat ketiga.
Namun itu harus dihitung sebagai salah satu dari tiga tim terbaik peringkat ketiga masing-masing grup.
Masih belum cukup sampai disini, Ronaldo juga mencatat rekor lainnya. Dengan gol terbarunya itu, Ronaldo kini sudah mencetak 19 gol (digabungkan Piala Dunia dan Piala Eropa).
Satu gol lagi, maka Ronaldo akan menyamai rekor pemain asal Jerman Miroslav Klose yang membobol gawang lawan di dua turnamen besar.
Miroslav Klose mencetak 20 gol di Piala Dunia gabung Piala Eropa.
"Ronaldo sangat subur di turnamen besar. Tidak ada lagi pemain Eropa yang subur mencetak gol di dua turnamen besar (Miroslav Klose dan Cristiano Ronaldo)" tulis akun @optajoe.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H