Kendati diperkuat nama-nama meyakinkan, seperti Crtstiano Ronaldo, Diogo Jota, Bernardo Silva dan banyak lagi, di Piala Eropa 2021, akan tetapi sebagai juara bertahan Selecao das Quinas memilki beban yang cukup berat.
Seperti diketahui, Portugal adalah juara pada tahun 2016 silam ketika di partai puncak mereka mengalahkan Perancis.
Itulah tentunya momen yang sangat berharga bagi tim asuhan Fernando Santos itu.
Portugal juga adalah juara Liga Nasional Eropa edisi pertama. Beban sebagai juara bertahan ini juga membuat mereka pada akhirnya hanya mampu menjadi runner-up Grup B dibawah Ukraina sebagai pemuncaknya.
Padahal pada babak kualifikasi itu selain Ukraina, mereka bergabung dengan tim-tim seperti Lithuania, Luksemburg, dan Serbia.
Beban sebagai juara bertahan juga semakin bertambah berat karena di Euro 2020 yang digelar pada 11 Juni hingga 11 Juli 2021 ini mereka harus bergabung di grup neraka.
Di Grup F Portugal bergabung dengan tim-tim kuat seperti Jerman, Perancis, dan Hungaria.
Jika Portugal menjuarai grup itu, maka di 16 besar mereka akan berhadapan dengan salah satu runner-up dari Grup C, B, atau A.
Jika menjadi runner-up grup, maka Portugal akan berhadapan dengan juara Grup D.
Pada perhelatan 2016 Portugal boleh dikatakan sebagai tim Kuda Hitam. Pada saat itu tim asuhan Fernando Santos tidak diunggulkan, namun mereka pada akhirnya dapat menundukkan Perancis di final.
Ronaldo sendiri hanya bermain setengah waktu babak pertama karena cedera dan harus digotong keluar.
Setelah waktu normal 90 menit usai, skor masih 0-0. Sehingga laga harus memasuki babak extra time 2x15 menit. Di sinilah lantas Eder menciptakan gol semata wayang.
Skor 1-0 ini membuat Portugal mencium trofi pertamanya di ajang benua biru.
Fernando Santos sangat mujur memiliki pemain sekaliber Cristiano Ronaldo.Â
Sebagai andalan utama dan sekaligus kapten, Ronaldo akan ditunjang oleh para pemain seperti Ruben Dias (andalan Manchester City), dan Bruno Fernandez (Manchester United) yang dikenal juga memiliki naluri mencetak gol yang luar biasa, juga operan-operan nya yang akurat.
Laga antara Portugal melawan Perancis pada pada 24 Juni dinihari WIB di Ferenc Puskas Stadium merupakan salah satu partai yang paling ditunggu-tunggu kehadirannya di fase grup.
Ini adalah ulangan pertemuan final piala Eropa tahun 2016 lalu yang pada saat itu Perancis takluk 0-1 seperti yang sudah disebutkan di atas.
Ini dapat dijadikan tim Ayam Jantan Perancis sebagai ajang balas dendam.
Ronaldo dengan demikian akan bertemu dengan Karim Benzema yang sama-sama pernah bareng membela Real Madrid.
Terakhir kali Benzema memperkuat Ayam Jantan adalah pada tahun 2015 lalu. Sejak itu dia tidak dipanggil-panggil untuk memperkuat Les Blues karena terlibat dalam kasus pemerasan.
Namun nampaknya Perancis sudah melupakan apa yang diperbuat Benzema. Ditambah lagi penampilan yang menonjol Benzema bersama Real Madrid dalam beberapa musim terakhir. Terutama 2020/2021.
Selama musim 2020/2021 ini Benzema memang tampil luar biasa. Dia membukukan 29 gol dari 45 pertandingan di sejumlah kompetisi.
Oleh karenanya Perancis kembali akan "meminjam" jasa Benzema untuk mempertajam lini serang mereka di Euro 2020.
Inilah duel yang dinanti-nantikan. Ronaldo bertemu dengan mantan rekannya di Real Madrid, Karim Benzema.
Transfermarkt mencatat Ronaldo telah membuat 36 gol dan 4 assist dari 44 kali penampilannya bersama Juventus di musim ini.
Selain Benzema dan pemain berusia 36 tahun itu, Perancis dan Portugal juga dihiasi oleh para pemain lainnya yang mempunyai nama besar dan sudah banyak berkiprah di klub-klub raksasa.
Di Perancis ada Kylian Mbappe (PSG), Marcus Thuram (Borussia Moenchengladbach), Antoine Griezmann (Barcelona), dan lain-lain.
Portugal: Joao Felix (Atletico Madrid), Rui Patricio (Wolverhampton Wanderers), dan lain-lainÂ
Kompetisi empat tahunan ini sejatinya akan digelar pada tahun 2020 lalu. Akan tetapi sehubungan dengan merebaknya Covid-19, pada 17 Maret 2020 UEFA mengumumkan kompetisi ini ditunda.
Kompetisi yang akan dimulai pada 12 Juni 2021 mendatang ini dibagi kedalam 6 grup. Keseluruhan pertandingan yang digelar dari babak grup adalah 36 laga.
Sebelum Perancis, Portugal akan berhadapan dengan Hungaria (15/6), dan Jerman (16/6).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H