Setiap kali sahabat atau orang dekat kita lainnya berulangtahun, selalu dinyanyikan lagu selamat ulang tahun, panjang umurnya, panjang umurnya.
Seseorang yang berulangtahun pun mendapatkan ucapan semoga panjang umur serta sehat selalu dan bahagia.
Faktor-faktor yang dapat meningkatkan panjang umur seseorang ada beberapa hal seperti pola makan yang sehat, rutin berolahraga untuk mencegah munculnya penyakit, dan sebagainya.Â
Hobi juga dapat mempengaruhi peningkatan usia seseorang, karena dengan melakukan apa yang disukai, maka akan ada rasa enjoy yang dimiliki.
Hobi ini bermacam-macam, tergantung kepada orangnya, namun hobi apakah yang paling berpengaruh meningkatkan panjang umur menurut studi?
Dilansir dari Money Talk News, inilah hobi yang dianggap dapat meningkatkan panjang umur.
Memelihara hewan, berjalan kaki, menjadi sukarelawan, mendengarkan musik, memasak, berkebun, dan membaca.
Hobi memelihara hewan dapat meningkatkan hubungan atau ikatan yang kuat antara manusia dan si hewan peliharaan. Beberapa penelitian menyebutkan seseorang bisa menemukan banyak manfaat dengan mempunyai hewan peliharaan.
Sebuah penelitian yang dimuat dalam Journal of Vascular and International Neurology melaporkan bahwa memelihara kucing mempunyai risiko yang lebih rendah kematian karena stroke atau jantung.
Penelitian lainnya, memelihara anjing menurunkan 24 persen risiko kematian.
Berjalan kaki yang tergolong berolahraga ini memang dianjurkan sebagai salah satu cara menaikkan panjang umur dari segi kesehatan. Jika hobi seseorang memang kebetulan berjalan kaki, berfungsi sama.
Dalam penelitian, berjalan cepat lebih baik daripada berjalan lambat. Berjalan cepat 100 langkah per menit, atau 5 kilometer per jam dapat memperpanjang usia.
American Psychological Association mengatakan motivasi yang tepat seseorang untuk menjadi sukarelawan akan membuat seseorang terhindar dari stres, dan membuatnya tersenyum.
Penelitian yang dihelat University of London menyebutkan mendengarkan musik selama 20 menit bisa meningkatkan kesehatan mental sebesar 21%.
University of Washington mencatat memasak sendiri di rumah dapat juga mempengaruhi usia seseorang. Asumsinya, dengan memasak sendiri, maka seseorang dapat memilih masakan apa yang sehat, tidak seperti masakan dari restoran yang tidak memperhatikan kesehatan.
Penelitian dari Harvard University mendapatkan tingkat kematian yang rendah didapatkan pada orang-orang yang tinggal di daerah yang subur dan berwarna hijau. Studi lain di Australia juga menemukan risiko demensia menurun 37 persen pada lansia yang hobi berkebun.
Untuk mendapatkan hasil terbaik, para peneliti menganjurkan untuk membaca paling tidak 6 menit per harinya. Studi tentang manfaat dari hobi membaca ini digelar oleh University of Sussex, Inggris. Mereka menyebutkan membaca efektif menenangkan saraf.
Selain dapat mengurangi stres hingga 69 persen ketika "melarikan diri" ke dunia lain (saat membaca), para psikolog mengatakan fokus seseorang kepada apa yang dibacanya dapat merilekskan gangguan ketegangan di jantung dan otot.
Adakah ada di antara hobi-hobi yang disebutkan di atas yang memang milik Anda?
Hobi menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) bermakna "melakukan kesenangan di saat senggang". Apakah hobi Anda?
Hobi ini bisa mengumpulkan perangko, menulis, membaca, memancing ikan, dan sebagainya
Hobi apapun asalkan jangan yang negatif ketika dijalankan memang baik untuk kesehatan mental seseorang.Â
Doktersehat menyebutkan hobi sangat dianjurkan dan bermanfaat. Doktersehat juga menyebutkan beberapa manfaat dari hobi itu antara lain.
Dengan hobi maka menjadikan Anda memiliki banyak kemampuan (skill), melatih kita kemampuan multitasking, memperluas relasi sosial, menambah wawasan, menghilangkan kejenuhan, menghilangkan stres, menjaga kesehatan, dan melatih kreativitas.
Jadi dengan demikian, tenyata apa yang disebutkan oleh doktersehat itu senada dengan beberapa studi yang sudah digelar.
Jadinya sejumlah hobi yang diteliti para peneliti yang dapat meningkatkan usia seseorang seperti yang sudah disebutkan di atas sangat menarik untuk dicoba.
