Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Kendati Satu Pulau, Mengapa Bahasa Sunda dan Bahasa Jawa Berbeda?

5 Oktober 2020   10:02 Diperbarui: 27 Mei 2021   15:40 12726
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Orang Sunda (merdeka.com)

Indonesia sangat kaya dengan ragam bahasa daerah nya. Wikipedia menyebutkan ada 718 bahasa daerah di tanah air dan dipakai atau dipahami oleh lebih dari 90 persen penduduk.

Bahasa resmi yang mempersatukan mereka adalah Bahasa Indonesia.

Baca juga: Penggunaan Bahasa Sunda di Wewengkon Karawang

Saya jadi agak bingung, Wikipedia juga menyebutkan ada 748 bahasa yang ada di tanah air. Sebagian besar penduduk menggunakan salah satu dari 748 bahasa itu sebagai bahasa ibu.

Bahasa Indonesia bukanlah sebagai bahasa ibu bagi kebanyakan penuturnya, bahasa ibu mereka adalah salah satu dari 748 tersebut.

Tadi disebutkan 718, sekarang 748, Wikipedia tidak menjelaskan. Namun karenanya, saya jadi berpikir sendiri, angka 718 adalah Bahasa Daerah, sedangkan angka 748 adalah bahasa yang ada di Indonesia.

Pikiran saya ketemu. Selain bahasa daerah, tentu ada juga bahasa-bahasa lainnya seperti Cina, India, Arab, Inggris, Belanda, Portugis, Pakistan, dan sebagainya. Bahasa-bahasa itu dipergunakan oleh penduduk Indonesia keturunan. Bahkan bahasa-bahasa tersebut sebagian digunakan sebagai bahasa ibu.

Anda sendiri berbahasa ibu apa?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun