Lewis mendapatkan 11.657 suara, sedangkan Marissa 60 persennya yaitu 17.579 suara.
Dalam kampanyenya, Marissa menggunakan slogan "hakim rakyat". Selain menggunakan slogan "hakim rakyat", faktor lain yang memenangkan Marissa, tak tanggung-tanggung, adalah adanya pikatan dari Joe Biden, calon presiden AS dari Partai Demokrat.
Dalam masa kampanye, Marissa memang mengajak Joe Biden (Wakil Presiden pendamping Barack Obama) untuk mendulang suara dari warga setempat.
Joe Biden dari Partai Demokrat akan bertarung dengan Donald Trump dari Partai Republik dalam pemilihan Presiden pada 3 Nopember 2020 mendatang. Siapakah yang bakal menempati Gedung Putih selama empat tahun?
Seusai terpilih, dia mengucapkan terimakasih nya kepada para pendukungnya sehingga menjadi salah satu pejabat penting di salah satu negara bagian Amerika Serikat itu.
Thank you so much for placing you trust and confidence in me ......
"Pemungutan suara itu dilaksanakan pada 15 Agustus 2020 lalu," kata VOA Indonesia.
Marissa melepaskan bahasa Indonesia yang bisa diucapkannya sebagai pembuka sesi wawancara dengan VOA.
"Halo Indonesia, apa kabar?" Kata Marissa, Sabtu (19/9/2020).Â
Marissa juga mengatakan ingin sekali belajar bahasa Batak dan Indonesia. Marissa mengetahui sedikit bahasa Batak dari opung nya, dan Marissa mengaku malu karena tidak bisa belajar bahasa Indonesia.
Sebelum terpilih menjadi hakim di First City Court tersebut, Marissa adalah seorang pengacara di firma Glago Williams, LLC. Perkara yang didampingi nya sebagai pengacara tadi adalah perkara malpraktik medis dan asuransi.