Kali pertama sejak didirikan tahun 1960, Huesca bermain di Liga Santander pada musim 2017/18.
Okazaki ternyata tidak mengecewakan para pendukung Huesca. Tampil impresif, dia menjadi bintang di tim itu sekaligus menjadi top skorer dengan catatan 12 gol.
Dengan demikian, Huesca bukan saja promosi ke La Liga musim depan menyusul Cadiz CF yang sudah terlebih dahulu memastikan promosi. Tetapi mereka juga juara Liga Smart Bank.
Melihat penampilan Si Mesin Gol ini, tak pelak nampaknya, Huesca akan memperpanjang kontraknya.
Pemain ketiga Asia yang merumput di Liga Spanyol adalah "Maradona Cina" Wu Lei.
Top skorer Liga Cina baru keluar dari "sarang naga" ketika bermain untuk Espanyol.
Kontribusi Wu Lei dengan status debutan di benua biru terbilang cukup baik. Sayang, penampilan impresif nya tidak menolong timnya untuk tetap berada di La Liga musim 2020/21.
Dari 49 kali penampilannya di semua kompetisi dia menjadi top skorer klub dengan 8 gol.
Espanyol berada di posisi paling bawah (20) dengan perolehan 25 poin.
Wu Lei menjadi sensasional ketika dia menggagalkan kemenangan Barcelona dalam putaran pertama La Liga pada 5 Januari lalu.
Barcelona nampaknya saat itu bakal memetik tiga poin penuh. Mereka sudah unggul 2-1 hingga menit-menit akhir pertandingan.