Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Daripada Tulisan Mentah Kita Meloncat-loncat, Yuk Beli Premium User

21 Juli 2020   10:48 Diperbarui: 21 Juli 2020   11:16 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lupa judul artikel yang ditulis Kompasioner Lusy Mariana Pasaribu, tapi isi tulisan pada intinya kers (begitu disebutnya) Lusy mengatakan lebih suka menulis artikel di Kompasiana dengan menggunakan smartphone karena lebih praktis dan tidak ribet.

Saya pun menyetujui pendapat kers, dan selama ini saya selalu menulis lewat smartphone. Karena memang tidak ribet, selain praktis dan cepat.

Menulis memang suatu cara untuk menuangkan pikiran. Menulis juga baik untuk melatih otak kita, agar supaya tidak pikun.

Seorang penulis yang ingin menulis, terkadang menghadapi kendala, yaitu kurangnya atau tidak mempunyai ide. Tulisan apa yang mau ditulis?

Bagaimana memulai kalimat pertama dalam tulisannya? Bagaimana kelanjutannya? Dan bagaimana akhirnya?

Semenjak menulis di Kompasiana dan pertama kali tulisan saya diberi label pilihan, hasrat untuk menulis jadi bertambah. Seperti ingin ngopi, kata sebagian orang.

Bayangkan, hasil karya kita dapat dibaca banyak orang. Memang menyenangkan kalau lebih banyak lagi dibaca orang (lebih dari 1000). Dalam beberapa kesempatan saya pernah mengalami.

Tapi kadang kers sering mengeluh karena artikelnya cuma dibaca sedikit orang (kurang dari 100).

Lebih beruntung dari kers Lusy, yang katanya belum pernah mendapatkan label headline, saya pernah mengalaminya.

Namun sudah sekian lama, saya sudah tidak diberi headline lagi. Tapi tak apalah label pilihan juga cukup memuaskan.

Membaca sana-sini bagaimana cara untuk mendapatkan ide dalam membuat tulisan? Katanya, harus ngopi dulu, atau mendengarkan musik yang kita suka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun