Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Arminsyah, Sosok Panutan Korps Adhyaksa, Kini Telah Tiada

5 April 2020   08:31 Diperbarui: 5 April 2020   09:01 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Sebuah mobil Nissan Skyline GT-R putih menabrak tembok pembatas jalan tol Cibubur di km 13 pada Sabtu (4/4/2020). Melaju di lajur 4 mobil itu melaju cepat dan menabrak pembatas jalan pada sekitar pukul 2.30 siang, dan setelahnya, mobil terbakar!

Diketahui di dalam mobil itu terdapat dua orang penumpang. Pengemudi mobil itu bukan orang sembarangan. Dia seorang petinggi negeri ini.

Arminsyah, Wakil Jaksa Agung RI, tewas seketika di tempat kejadian. Sedangkan seorang penumpang lainnya mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Bina Husada.

Mobil tersebut hangus terbakar menjadi bangkai.

Jenazah Arminsyah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Bukan sembarangan, karena Arminsyah merupakan Wakil Jaksa Agung RI. Beliau memiliki nama beserta gelarnya: Dr Arminsyah, SH, MSi.

Setelah kejadian itu dan polisi melakukan olah TKP, sempat terjadi kemacetan sepanjang satu kilometer.

Saksi yang melihat kejadian mengatakan mobil sport Nissan GT-R yang dikemudikan Arminsyah itu meluncur dari arah selatan di jalur 4 Tol Cibubur menuju arah ke Jakarta.

"Mobil menabrak pembatas dan terbakar," kata Kombes Yusri Yunus, Kabid Humas Metro Jaya kepada para awak media, Sabtu (4/4/2020).

Kabar duka meninggalnya Institusi Kejaksaan Agung RI semula hanya beredar di grup-grup WhatsApp jajaran Adhyaksa. Kabar itu juga dibenarkan oleh para petinggi kejaksaan wilayah Jawa Tengah.

"Ya, benar, beredar di grup WA kejaksaan," kata seorang yang tidak mau disebutkan namanya.

Sumber lain menyebutkan kalau Arminsyah baru saja membantu isterinya masak-masak untuk merayakan hari perkawinan. Hari perkawinan Arminsyah dan Wilza Yulita, isterinya adalah pada hari itu (Sabtu, 4 April).

Arminsyah dan Wirza Yulita dikaruniai 3 orang anak yang semuanya "sudah jadi" seperti ayahnya. Anak bungsunya, Arfiansyah, memperoleh gelar sarjana teknik dari Institut Teknologi Surabaya. Anak keduanya, Adreansyah, memperoleh gelar sarjana kimia dari Institut Teknologi Bandung. Dan anak pertamanya, Armita Wilanda, mendapatkan gelar sarjana hukum dari Universitas Indonesia.

"Sesudah masak-masak keluar sebentar buat nyoba mobil," kata sumber.

Dr Arminsyah, SH, MSi dilahirkan di Padang, Sumatera Barat, 3 Mei 1960.

Sebelum menjabat Wakil Jaksa Agung sejak 15 Nopember 2017, Arminsyah menduduki jabatan sebagai Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus semenjak 30 Oktober 2015.

Ke belakangnya lagi, Arminsyah dipercaya menjadi Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen sejak 5 Juni 2014.

Dr Arminsyah, SH, MSi sempat menjadi plt (pelaksana tugas) Jaksa Agung Republik Indonesia pada kurun waktu 21 Oktober 2019 hingga 23 Oktober 2019.

Sembari menjabat Jaksa Agung, Arminsyah mampu menyelesaikan program doktornya 2 tahun 11 bulan dari Universitas Airlangga Surabaya dengan cum laude.

Menpora Imam Nahrawi sempat menunjuk Arminsyah sebagai CdM (Chef de Mission) Asian Para Games 2018. Karena Arminsyah dari lembaga penegak hukum dianggap sebagai sosok yang tepat untuk jabatan tersebut.

Pada saat itu, dari kalangan penegak hukum lainnya, Komjen Pol Syafruddin juga diangkat menjadi CdM Asian Games 2018.

Tak lama setelah mendengar kabar duka itu, beberapa pejabat Kejagung segera menuju ke rumah duka. Jamidum Kejagung Sunarta dan plt Jubir KPK Ali Fikri mengatakan semasa hidupnya almarhum adalah sosok panutan korps Adhyaksa.

Sedangkan Erick Thohir mengatakan semasa hidupnya, almarhum adalah seorang sosok pribadi yang baik.

Erick mengenal baik Arminsyah semasa Asian Games 2028. "Saya ketua INASGOC, Raja Sapta Okto, Syafruddin, dan beliau sering bertukar pikiran", tutur Menteri BUMN itu.

Sebulan lagi, tepat pada usianya yang ke 60, Arminsyah akan mulai memasuki masa pensiun.

Jaksa Agung ST Burhanuddin juga segera meluncur ke rumah duka setelah mendengar berita duka tersebut.

Menurut Kapuspenkum Kejagung RI Hari Setyono, Arminsyah akan disemayamkan di TPU Pedongkelan, Jakarta Barat, Minggu (5/4/2020).

Harga mobil Nissan GT-R Sport

Kecelakaan yang dialami Arminsyah seketika menjadi perhatian masyarakat, berapa sih harga dari sebuah Nissan GT-R Sport seperti yang dikemudikan oleh Arminsyah?

Mobil yang dikemudikan Arminsyah adalah salah satu mobil sport terbaik made in Japan yang dikenal dapat melaju kencang.

Mereka yang berkecimpung di dunia otomotif mengatakan harga sebuah mobil seperti yang dikemudikan Arminsyah adalah Rp 6,3 miliar (dalam kurs dolar Rp 16.500).

Selamat jalan Arminsyah, panutan korps Adhyaksa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun