Berolahraga
Selain menghentikan kebiasaan merokok dan minum alkohol, para pakar kesehatan juga menganjurkan untuk menerapkan gaya hidup sehat lainnya untuk mencegah morning surge itu.
"Menjaga berat badan yang ideal, makan lebih banyak makanan yang mengandung nabati, berolahraga secara teratur dapat mengurangi tekanan darah," kata Howard.Â
M.D. dari Harvard  Medical School itu juga mengatakan penting untuk berkonsultasi dengan dokter tentang penyebab timbulnya tekanan darah tersebut.
Olahraga tidak perlu dilakukan terlalu keras, karena ini justru dapat membahayakan dan menyebabkan kematian.
Jalan kaki ringan selama 30 menit, senam, yoga, dsb bisa membantu menurunkan risiko serangan jantung di pagi hari.
Hipertensi juga dapat mengakibatkan jantung, stroke, diabetes, dan gagal ginjal.Â
Hipertensi atau tekanan darah rendah ini umumnya disebabkan karena terlalu banyak mengonsumsi garam, baik garam dapur, maupun makanan atau minuman yang banyak mengandung kadar garam.
Untuk menurunkan hipertensi, tentu saja Anda harus bergaya hidup sehat. Garam memang diperlukan tubuh, tapi jika dikonsumsi berlebihan dapat membahayakan kesehatan Anda. Ikutilah aturan mengonsumsi garam, lemak, atau gula dengan semestinya.
Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) 2018 menunjukkan penderita hipertensi di Indonesia pada penduduk di atas usia 18 tahun mengalami kenaikan sebesar 9,7 persen dibandingkan dengan 2013.
Kalau di 2018 sebanyak 34,1 persen, maka di 2013 sebanyak 25,8 persen. Kurun waktu 5 tahun.