Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Dunia Medis Mengenal Kondisi yang Dialami Ashraf dengan "Morning Surge"

21 Februari 2020   09:13 Diperbarui: 21 Februari 2020   09:16 2908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada beberapa orang, ada yang tidak merasakan gejala apapun saat terkena serangan jantung.

Hasil penelitian terhadap lebih 800 orang di Spanyol, menunjukkan mereka yang terkena serangan jantung di pagi hari kondisinya lebih buruk ketimbang mereka yang terkena serangan jantung di malam atau siang hari. Hasil penelitian itu dilaporkan di Heart, sebuah jurnal.

Lagi, sebuah penelitian di Jepang kepada lebih dari 610 orang mendapati bahwa serangan jantung di pagi hari lebih banyak terjadi kepada mereka yang berusia senja.

Penelitian lain mendapatkan, ternyata orang Asia lebih banyak mengalami morning surge itu dibandingkan dengan orang Eropa.

Seperti penyebab serangan jantung umumnya, hasil studi menemukan morning surge ini disebabkan karena kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol.

"Jika Anda minum alkohol, usahakan jangan sampai lebih dari 1 gelas per hari," kata Howard Lewine. Karena menurutnya, salah satu penyebab serangan jantung adalah pengonsumsian alkohol secara berlebihan yang dapat meningkatkan tekanan darah.

Morning surge juga bisa diakibatkan karena sleep aepna. Sleep aepna adalah kondisi dimana terhentinya napas ketika tidur. Terhentinya napas ketika tidur itu terjadi selama 10 detik selama beberapa kali.

Gejala-gejala sleep aepna antara lain mendengkur dengan suara keras, sakit kepala di pagi hari, mengantuk berlebihan di siang hari, dan kualitas tidur yang buruk.

Sleep aepna ini dapat memberi tekanan kepada tubuh sehingga meningkatkan tekanan darah dan kadar adrenalin.

Howard juga menyebutkan penggunaan pil hipertensi yang tidak efektif selama 24 jam dapat menyebabkan serangan jantung di pagi hari.

Howard menyarankan, agar menghubungi dokter untuk mengatur pengonsumsian pil itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun