Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Hendra/Ahsan Memastikan Lolos ke Olimpiade Tokyo

15 Februari 2020   09:12 Diperbarui: 15 Februari 2020   11:46 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hendra/Ahsan mengumpulkan poin lebih 100.000 dan lolos ke Olimpiade (www.badmintonindonesia.org))


Empat negara Asia sudah memastikan lolos ke putaran final Piala Thomas 2020 yang bakal digelar Aarhus, Denmark, bulan Mei mendatang.

Kepastian lolosnya keempat negara Asia itu sesudah mereka memenangi babak perempatfinal Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia yang kini sedang dihelat di Manila, Filipina.

Juara bertahan Indonesia menggulung tuan rumah Filipina pada babak delapan besar Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia yang juga sekaligus kualifikasi menuju Piala Thomas dan Uber 2020.

Pada Jum'at (14/2/2020) Kevin Sanjaya dkk menang 3-0. Kevin dkk akan bertemu India pada Sabtu (15/2/2020) pada semifinal di Rizal Memorial Colloseum, Manila.

India menang dramatis 3-2 atas Thailand, setelah tertinggal terlebih dahulu 0-2 dari Kantaphon dkk.

Dengan demikian Indonesia dan India memastikan lolos ke putaran final Piala Thomas Mei mendatang. Dua negara Asia lainnya yang lolos ke putaran final Piala Thomas adalah Jepang dan Malaysia.

Pada Sabtu ini, Jepang dan Malaysia bakal saling memperebutkan tiket ke final. Di delapan besar, Jepang menang atas Taiwan, dan Malaysia mengandaskan Korea Selatan.

Tiga gim pertama diraih Indonesia pada laga yang digelar di Rizal Memorial, Jum'at (14/2/2020).  Anthony Sinisuka Ginting menang dua gim 21-10 21-16 atas Ros Leonard Pedrosa.

Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan tanpa kesulitan mengalahkan dalam tempo 20 menit,  Peter Gabriel Magnaye/Alvin Morada 21-16 21-12.

3-0 disumbangkan oleh Jonatan Christie yang menundukkan 21-11 21-14 Lanz Ralf Xafra.

Laga melawan Filipina kemarin memetik kesan berarti. 

Pasalnya, usai menang atas pemain tuan rumah itu (Peter Gabriel/Alvin Morada), pasangan Hendra/Ahsan langsung mengumpulkan poin Olimpiade melebihi 100.000, yaitu 101.717. Poin tersebut sudah cukup mengunci pasangan yang dijuluki The Daddies itu tetap berada di dua besar peringkat dunia sampai Olimpiade Juli nanti.

Dengan kata lain, The Daddies sudah memastikan lolos ke Olimpiade.

Hendra/Ahsan menjadi wakil kedua Merah Putih yang memastikan lolos ke perhelatan terakbar sedunia itu, setelah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

Hendra/Ahsan dengan demikian juga menjadi menjadi ganda nomor dua pertama yang mencapai poin 100.000.

Alhasil, Olimpiade Tokyo mendatang menjadi penampilan kedua Hendra/Ahsan di ajang pagelaran terakbar tersebut. Edisi sebelumnya, di Rio de Janeiro, Hendra/Ahsan langsung tersisih di fase grup.

Bagi Hendra sendiri, ini adalah penampilan ketiganya. Pada Olimpiade Beijing 2008, berpasangan dengan Markis Kido, Hendra mengharumkan nama bangsa dengan membawa pulang medali emas.

Laga seru perempatfinal di Court 3 Rizal Memorial Colloseum, Jum'at (14/2/2020), India secara gemilang dan dramatis menyingkirkan Thailand.

India ketinggalan terlebih dahulu lewat kekalahan dua tunggal putranya. Kidambi Srikanth keok 20-22 dan 14-21 dari Kunlavut Vitidsarn. Sai Praneth juga keok 14-21, 21-14, dan 21-12 dari Kantaphon Wangcharoen.

India akhirnya lolos ke semifinal dan sekaligus ke putaran final Piala Thomas, setelah menenangkan tiga laga berikutnya.

Di partai kelima, atau penentuan, ganda Kidambi Srikanth/Chirag Shetty menghentikan perlawanan 21-15, 16-21, dan 21-15 Maneepong Jongjit/Nipitphon.

Sebelumnya, Lakshya Sen menang 21-19 dan 21-18 atas Suppanyu Avihingsanon. Dan ganda M.R. Arjun/Dhruv Kapila merebut kemenangan 21-18, 21-14 atas Kittinupong Kedren/Tanupat Viriyangkura.

India pun mencetak sejarah, lolos ke putaran final Piala Thomas 2020.

Adapun nasib tim Piala Uber Indonesia masih menunggu hasil akhir Kejuaraan Beregu Asia itu, lewat jalan lain untuk lolos ke putaran final Piala Thomas dan Piala Uber yang bakal digelar pada 16-24 Mei 2020 di Aarhus, Denmark.

Kendati tidak berhasil ke semifinal di Kejuaraan Beregu Asia itu, Indonesia akan lolos lewat jalur lain. BWF menyediakan tiga tiket tim berperingkat dunia terbaik, diluar juara bertahan dan tuan rumah.

Saat ini, Indonesia berada di posisi teratas, berdasarkan dua ganda dan tiga tunggal terbaik di peringkat dunia.

Dua tiket lainnya dimiliki oleh negara Asia, yaitu Taiwan dan India.

Indonesia sempat meraih Piala Uber ini pada 1975. Di final di Istora Senayan, 6 Juni 1975 Indonesia menundukkan Jepang dengan skor 5-2.

Tati Sumirah yang baru saja berpulang, Kamis (13/2/2020) malam WIB, menyumbangkan salah satu poin dari skor 5-2 itu, dengan mengalahkan Atsuko Tokuda 11-5 dan 11-2.

Indonesia sempat meraih kembali lambang supremasi beregu putri itu pada 1994 dengan mengalahkan Cina 3-2 di final.

Menpora Zainuddin Amali turut berdukacita atas berpulangnya Tati Sumirah. Menpora meminta agar para pebulutangkis putri sekarang mencontoh semangat juang dari Tati Sumirah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun