Luka berdarah umat
Suaranya tidak terdengar
Tentu saja Allah sang Maha Baik
Madrasah dilarang
Pemerintah Cina berang dengan kecaman pemain Timnas Jerman berdarah Turki itu.
Media Cina The Paper menyebutkan Oezil sudah menyakiti perasaan fans Arsenal di Cina.
Media itu juga mengatakan Oezil sangat ceroboh dan menggunakan popularitasnya untuk melukai rakyat Cina. Satu hal yang tidak dapat diterima.
The Global Times juga mengatakan Oezil sedang melucu.
Mesut Oezil lantas dihapus dari mesin pencari di Cina.
Selain itu, fans Arsenal di tirai bambu itu membakar jersey-jersey pemain berusia 31 tahun itu.
Tak hanya disitu, nama Oezil juga dihapus dari gim Pro Evolution Soccer (PES) 2020Â yang beredar di negeri komunis itu, baik dalam bentuk PlayStation atau XboX, maupun versi mobile.