Pasukan Liverpool di Birmingham adalah skuat muda dengan rata-rata pemain yang diturunkan melawan Aston Villa adalah 19 tahun 186 hari.
Liverpool muda yang didampingi Neil Critchley di pinggir lapangan pun akhirnya dibantai 0-5 oleh tim promosi EPL, Aston Villa.
Kelima gol tersebut diciptakan oleh Conor Hourihane, dua gol oleh Jonathan Kodjia dan dua gol bunuh diri dari Wesley dan Morgan Boyes.
Sehingga demikian Liverpool gagal, dan Aston Villa lah yang melaju ke semifinal Piala Liga Inggris.
Sikap menomorduakan Klopp pada Piala Liga dikecam banyak pihak karena Klopp dianggap tidak menghormati turnamen yang sudah menjadi tradisi di sana.
Liverpool sebagai favorit seharusnya tidak main-main dengan kompetisi ini.
Namun nampaknya Klopp tidak peduli dengan kecaman-kecaman itu, baginya Piala Dunia Antar Klub lebih penting.
Performa Liverpool dengan skuad utamanya yang sekarang nampaknya sayang kalau tidak dimanfaatkan semaksimal mungkin, apalagi Liverpool selalu gagal di turnamen Piala Dunia Antar Klub itu dalam tiga kesempatan.
Memang sangat sulit apa yang dihadapi Klopp, pernahkah ada tim yang begitu superior dapat meraih empat gelar turnamen sekaligus?
Jadwal Liverpool sangat padat! Dalam hati Klopp sebenarnya menangis menghadapi masalah pelik ini, ada rasa penyesalan yang harus dikorbankan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H