Di semifinal, An Se Young menyingkirkan peringkat satu dunia asal Jepang, Akane Yamaguchi.
Se Young yang tidak diunggulkan di turnamen ini, sempat mengantongi medali emas dari Kejuaraan Asia Junior 2017 Jakarta.
Terlepas dari Akane yang cedera dan dikalahkannya di semifinal, gadis kelahiran Gwangju, 5 Pebruari 2002 tersebut bahkan dikalahkan Carolina Marin di pertemuan pertamanya dengan pebulutangkis asal Spanyol itu di Denmark Terbuka. Namun kini, An Se Young membalas kekalahan itu di pertemuan keduanya.
Sebelum juara di Stade Pierre de Coubertain (750), Se Young sejauh ini juara di Akita Masters, Kanada, dan Selandia Baru.
Tampil konsistennya Praveen/Melati menambah harapan Indonesia menuju Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H