Sudah Cetak 700 Gol, Apa Lagi yang Dikhawatirkan Ronaldo?

Cristiano Ronaldo merupakan satu-satunya pemain masa kini yang dapat mencetak 700 gol sejauh ini. Gol ke 700 tersebut diciptakan pada laga Grup B Kualifikasi Piala Eropa 2020 yang digelar di Stadion NSK Olympiyskiy, Kiev, Ukraina, pada Selasa (15/10/2019) lalu.

Gol yang diciptakan oleh CR 7 merupakan gol satu-satunya dari kekalahan 1-2 melawan Ukraina. Dari Grup B ini, baru Ukraina yang sudah pasti lolos ke putaran final Piala Eropa 2020.

Di satu sudut, CR 7 bersukacita atas 700 nya, namun pemain berusia 34 tahun ini masih khawatir pada negaranya, Portugal.

Selecao belum aman, kini mereka berada di posisi ke 2 Grup B, dengan Serbia membayangi di posisi ke 3 hanya berbeda satu poin saja.

Hanya dua tim terbaik yang punya hak lolos.

Ronaldo menjadi orang ke 6 sepanjang sejarah yang mampu mencetak 700 gol lebih. Di atas pencapaian Ronaldo saat ini ada Gerd Mueller dengan 735 gol. Dan paling banyak dipegang oleh Josef Bican dengan 805 gol.

Namun untuk gol yang diciptakan untuk negara, Ronaldo cuma kalah dari Ali Daei (Iran). Ali Daei yang kini berusia 55 tahun, mencetak 109 gol, sementara Ronaldo sudah 95 gol.

"Nampaknya dia (Ronaldo) bakal melampaui pencapaian saya, tak masalah," ujar Daei kepada Marca.

Jika pun Ronaldo tidak menjadi yang terbanyak dalam cetakan gol keseluruhan, tapi untuk negara, CR700 sangat berpotensi besar menjadi top scorer.

Ronaldo sudah menjadi legenda.

Ronaldo memulai kariernya sebagai profesional pada 2003. Dia bergabung dengan Sporting Lisbon (5 gol). Lantas manajer Manchester United membawanya ke Old Trafford (118 gol). 

Hijrah ke Real Madrid (450 gol). Serta di timnya yang sekarang (Juventus), Ronaldo sudah 32 gol.

Oleh karena Sporting Lisbon merupakan masa remajanya, tak urung klub ini merasa bangga dengan kenyataan itu. Oleh karenanya, Presiden Sporting Lisbon, Frederico Varandas sudah mempunyai rencana akan mengabadikan nama Cristiano Ronaldo menjadi nama stadion Sporting Lisbon (yang berkapasitas 50.000 orang). Cristiano Ronaldo Stadium.

"Rekor-rekor datang sendirinya secara alami, semua orang bisa meraihnya," komentar Ronaldo tentang 700 nya, sembari dia mengucapkan terimakasih kepada semua.

Berikut adalah empat gol bersejarah dari Ronaldo:

1. Ketika Ronaldo berseragam Real Madrid. 

Ronaldo menciptakan salah satu gol dari kemenangan 3-0 atas Juventus di perempatfinal Liga Champions musim 2017-2018. Seluruh penonton di Stadion Allianz bergemuruh kagum pada gol akrobatik yang dihujamkan Ronaldo ke gawang yang dikawal kiper kawakan Gianluigi Buffon. Real Madrid akhirnya lolos ke semifinal.

2. Final Si Kuping Besar 2008, Manchester United Vs Chelsea.

Ronaldo menciptakan salah satu gol di menit ke 26. Moskwa, Rusia, yang menjadi tempat digelarnya final Liga Champions 2008 kala itu sedang diguyur hujan. 

Setelah menerima operan dari Wes Brown, Ronaldo nengheden bola dan bersarang di pojok kiri gawang Chelsea yang dikawal Petr Cech.

3. Berseragam Manchester United, Ronaldo menyarangkan bola tendangan bebas dari jarak 30 meter dan bersarang di gawang Arsenal yang dijaga oleh Almunia. Sebuah gol yang sangat indah.

Hal tersebut terjadi di empat besar Si Kuping Besar 2009. The Red Devils menang 3-1 dan lolos ke final Si Kuping Besar.

4. Tahun 2016, Portugal menjadi juara Piala Eropa. Tentunya, peran Ronaldo paling banyak berbicara di sini. Pada laga melawan Wales kala itu, Ronaldo menciptakan gol di menit ke 51. Ronaldo tidak menyia-nyiakan operan dari Raphael Guerrero. Ronaldo nengheden si kulit bundar, bersarang di gawang Wales.

Laga melawan Wales tersebut, adalah momen terbaik Cristiano Ronaldo bersama Portugal.

Ketiga legenda lainnya yang mampu mengukir gol di atas 700 adalah Romario (772 gol), Pele (767 gol), dan Ferenc Puskas (746 gol). Nama "Puskas Awards" lantas diabadikan kepada pencipta gol terbaik.

Ronaldo sudah 700, CR 7 kini menjadi CR 700. Kendati Ronaldo bisa melampaui rekor Ali Daei, jelas Ronaldo bersukacita.

Akan tetapi, sukacitanya akan penuh, jika Portugal dapat lolos ke putaran final Piala Eropa 2020, bahkan mempertahankan gelar. 

Dua laga sisa Grup B, akan dilakoni Selecao melawat ke Luksemburg dan menyuguh Lithuania.

Sementara untuk melampaui rekor yang dipegang Ali Daei, CR700 harus menciptakan 15 gol lagi. Dalam berapa laga, CR700 mampu melakukannya?