Di bidang soal juara menjuarai olahraga, khususnya badminton, atau yang di negeri ini dikenal bulutangkis. Atau sebagian kecil juga ada yang menyebutkan olahraga tepak bulu.
Indonesia boleh dan layak disebut jagonya olahraga badminton ini. Dunia pun sudah tahu, dan mengenal Indonesia, salah satunya karena Indonesia memang jagonya sejak dulu kala.
Dalam kesehatan, olahraga memang bermanfaat untuk tubuh. Terkait dengan itu, olahraga yang populer di negara kita, badminton, dilaporkan dalam studi ternyata bisa bermanfaat untuk melatih kecerdasan otak.
Shinji Takahashi, Ketua Tim Peneliti dari Tohoku Gakuin University, mengatakan badminton menuntut si pelaku kemampuan untuk mengambil keputusan bergerak ke arah mana kok akan tiba, dan tubuh harus menyesuaikan untuk menepaknya.
Jurnal PLOS One melaporkan hasil studi tersebut. Para partisipan diminta untuk mencocokkan kata-kata dengan gambar. Hasilnya, setelah 10 menit bermain badminton, sekitar 20 partisipan dewasa mengalami peningkatan kognitif.
Dalam studi, para partisipan juga diminta untuk berlari di treadmill.
Para peneliti menulis dalam Daily Mail, Senin (9/9/2019), "Area otak yang terkait fungsi eksekutif dapat diaktifkan di olahraga badminton,".
Para ahli tersebut juga menyimpulkan, olahraga badminton yang menuntut kemampuan kognitif untuk memainkannya punya efek besar kepada fungsi eksekutif otak.
Peneliti menambahkan, masih dibutuhkan riset lebih lanjut untuk memastikan efek yang sama dari olahraga badminton yang dilakukan dalam jangka panjang.
Dampak baik lainnya dari olahraga badminton dapat Anda simak dari penelitian lain.Â
Pada kurun waktu 1994 hingga 2008 dilakukan survei terhadap 80.000 orang. Mereka diteliti, manakah dari berbagai macam olahraga atau aktivitas yang paling berdampak positif untuk mencegah kematian dini, stroke, dan jantung.