Aguero nampak tidak senang dengan keputusan manajernya itu.
Sementara pelatih Hotspur, Mauricio Pochettino menarik Lamela yang sudah mencetak satu gol dan satu assist digantikan Giovani Lo Celso.
Waktu sisa yang ada dimanfaatkan pasukan Pep Guardiola lebih mengintensifkan gempuran untuk mencari gol ketiga sebagai penentu kemenangan. Di added time, Gabriel Jesus menyarangkan bola, tapi VAR menganulir gol tersebut.
VAR mengatakan, Laporte sudah handball sebelum bola tiba ke Gabriel Jesus. Atas keputusan VAR tersebut, pihak Manchester City merasa kecewa dan keberatan.
Peristiwa terulang lagi. Di musim lalu, drama di ujung pertandingan memang pernah terjadi dalam duel antara City dan Hotspur.
Perhitungan belum selesai. City yang dijegal Hotspur di Liga Champions, kali ini belum dituntaskan, sakit hati pasukan Pep Guardiola masih tersimpan di hati.
Sementara belum selesai perhitungan. Laga berikutnya, City akan berkunjung ke Bournemouth pekan ke 3. Hotspur sendiri akan menyuguhkan kopi kepada Newcastle United.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H